Akibat COVID-19, Pemerintah Malaysia dan Singapura Sumbangkan Gaji
Pemerintah Indonesia masa kalah sih? DPR juga tuh~
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kuala Lumpur, IDN Times - Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin, beserta segenap jajaran menteri dan wakil menterinya mengumumkan tidak akan mengambil gaji selama dua bulan dan semua penghasilan mereka akan disumbangkan untuk penanganan COVID-19 di negara tersebut.
Begitu bunyi keterangan pers yang disampaikan oleh Kantor Perdana Menteri Malaysia pada Kamis (26/3). Di dalamnya juga disebutkan bahwa keputusan itu telah disepakati melalui rapat kabinet yang berlangsung pada Rabu (25/3). Pemerintah menyatakan komitmen untuk berkontribusi dalam memulihkan kondisi warga yang sangat terdampak oleh virus corona baru itu.
1. Uang yang terkumpul saat ini adalah Rp32 miliar
Malaysia sendiri telah membuat Dana COVID-19 pada 11 Maret lalu. Tujuannya secara khusus untuk dipakai sebagai penanggulangan dan pemulihan dampak pandemik yang hingga kini telah menewaskan 23 warga Malaysia, sedangkan lebih dari 2.000 lainnya dinyatakan positif terinfeksi.
Sampai Rabu, Malaysia mengumumkan dana yang terkumpul adalah sebanyak Rp32 miliar. Beberapa di antaranya termasuk dari dana hibah pemerintah. Sebelumnya, Bloomberg melaporkan pelaksana tugas Perdana Menteri Mahathir Mohamad menyatakan bahwa pemerintah telah menyiapkan paket stimulus sebesar Rp78 triliun, salah satunya untuk menyelematkan sektor pariwisata yang menurun drastis akibat pandemik.
Baca Juga: Gejala Virus Corona Tanda-tanda Terjangkit Corona dan Cara Pencegahan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.