Argentina Kecam Peluncuran Misil Inggris di Kep. Falkland
Memanasnya hubungan Argentina-Inggris
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Buenos Aires, IDN Times - Pemerintah Argentina mengecam peluncuran misil Inggris di Kepulauan Falkland. Bahkan hal ini dianggap sebagai manuver militer mengingat permasalahan kedaulatan kepulauan terluar Inggris di Atlantik Selatan tersebut yang belum usai hingga kini.
Atas kejadian ini, tentunya membuat hubungan kedua negarakian memanas setelah sebelumnya Argentina mengecam Inggris terkait militerisasi di kepulauan yang diklaim sebagai miliknya.
1. Argentina kecam latihan militer Inggris di Kepulauan Falkland
Pada hari Kamis (29/04/2021) Pemerintah Argentina menolak peluncuran misil Rapier yang dilakukan oleh militer Inggris di Kepulauan Falkland. Sebelumnya pada tanggal 26-28 April, Presiden Alberto Fernandez juga sudah mengecam tindakan Inggris dan menyebutnya sebagai penunjukan kekuatan yang tidak seharusnya.
Bahkan pihak Kementerian Luar Negeri Argentina menyebutkan bahwa peluncuran misil Rapier tersebut adalah aksi mengesampingkan upaya resolusi di bawah PBB dan organisasi internasional lainnya. Padahal selama ini Argentina dan Inggris telah menjalin negosiasi sebagai upaya perdamaian di Kepulauan Falkland, dilansir dari Pagina12.
Baca Juga: 5 Tempat Wisata Menarik yang Terdapat di Kepulauan Falkland
Mengutip dari Infobae, Menteri Luar Negeri Argentina Felipe Sola mengatakan jika aksi yang dilakukan Inggris ini melanggar Resolusi 41/11 dari Majelis Umum Zona Damai dan Kooperasi di Atlantik Selatan. Resolusi tersebut menyebutkan bahwa kedua negara dengan hati-hati harus menghargai perairan Atlantik Selatan sebagai zona damai.
Di samping itu, Argentina juga menitikberatkan pada Resolusi 31/49 terkait pelanggaran Inggris dalam melakukan latihan militer secara terus menerus di Atlantik Selatan. Atas hal ini, Pemerintah Argentina menuding jika latihan militer yang dilakukan Inggris di Kepulauan Falkland beberapa hari belakangan adalah manuver militer yang tidak semestinya.
Baca Juga: Argentina & Inggris Setuju Identifikasi Makam di Kep. Falkland
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.