Minta PM Armenia Mundur, Demonstran Geruduk Kantor Kemenlu
Massa sebut Menlu tidak berpihak pada Armenia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Demonstrasi antipemerintah masih terus berlangsung di Armenia dalam beberapa minggu terakhir. Bahkan, para demonstran berhasil menduduki dan memblokir akses keluar masuk gedung Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) di Yerevan pada Selasa (24/5/2022).
Pada pekan lalu, Kepolisian Armenia disebut sudah menangkap lebih dari 400 demonstran yang menuntut mundurnya Perdana Menteri Nikol Pashinyan dari jabatannya. Hal ini menyusul adanya kerusuhan dengan aparat keamanan akibat massa yang memblokir jalan raya.
Pemimpin oposisi mengklaim, para pendemo sudah memblokir lebih dari 50 jalan raya di ibu kota Armenia. Selain itu, penangkapan itu disebut yang terbesar sejak dimulainya rentetan demonstrasi pada 1 Mei lalu, dilansir RFE/RL.
Baca Juga: Desak Pemerintah Turun, 200 Demonstran di Armenia Ditahan Polisi
1. Demonstrasi di gedung Kemenlu dihadiri sejumlah anggota parlemen oposisi
Demonstrasi dimulai pada Selasa pagi, ketika massa berkumpul di pusat kota Yerevan untuk menyuarakan aksi penolakan pada PM Pashinyan. Kemudian, para demonstran bergerak menuju ke Kantor Kemenlu Armenia, sambil mengumandangkan slogan "Pashinyan adalah pengkhianat".
Sesampainya di depan Kantor Kemenlu, massa terlibat bentrokan dengan aparat kepolisian yang berjaga. Bahkan, beberapa massa berhasil menembus barikade polisi dan masuk ke halaman gedung dan membuat akses keluar masuk terblokir.
Penggerudukan Kantor Kemenlu ini lantaran aktivis menuding pihak Kemenlu Armenia tidak lagi mementingkan warga Armenia. Hal ini juga didukung oleh beberapa anggota parlemen, termasuk juru bicara Parlemen Armenia, Ishkhan Saghatelyan.
"Menteri Luar Negeri tidak lagi mementingkan kepentingan Armenia. Kami harus memblokir seluruh pintu masuk gedung," ungkap Saghatelyan, dilansir News AZ.
Baca Juga: Armenia Tarik Embargo Impor Barang Turki Mulai Januari
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.