Dosis Ketiga Pfizer Dinilai Melindungi dari Varian Delta
Pfizer meminta persetujuan regulator untuk vaksin booster
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
New York, IDN Times - Vaksin buatan perusahaan Pfizer dinilai sangat melindungi terhadap varian Delta, yang saat ini sedang menyebar luas di beberapa negara di dunia. Pihak Pfizer sendiri telah meminta persetujuan regulator setempat untuk dilakukan pemberian vaksin booster. Bagaimana awal ceritanya?
1. Data tersebut telah diunggah sebagai bagian dari presentasi perusahaan
Dilansir dari Independent.co.uk, vaksin Pfizer tetap sangat melindungi selama setidaknya 6 bulan setelah diberikan dosis kedua dan dosis ketiga sangat meningkatkan perlindungan terhadap varian Delta. Temuan ini diungkapkan oleh Pfizer dan mitranya, BioNTech, saat mereka mengumumkan rencana untuk meminta persetujuan regulator untuk vaksin booster. Data telah diposting secara online sebagai bagian dari presentasi perusahaan dan belum menjalani tinjauan ilmiah.
Pada data tersebut menunjukkan tingkat antibodi yang menargetkan varian Delta tumbuh 5 kali lipat pada orang berusia 18-55 tahun yang mendapatkan dosis ketiga vaksin. Di antara orang berusia 65-85 tahun menunjukkan bahwa tingkat antibodi terhadap varian Delta tumbuh 11 kali lipat lebih banyak ketimbang setelah dosis kedua. Data yang melibatkan tes terhadap 23 orang belum ditinjau atau dipublikasikan.
Tidak jelas apakah tingkat antibodi yang ditingkatkan benar-benar berkolerasi dengan perlindungan yang lebih baik atau apakah perlindungan ekstra itu bahkan diperlukan. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat mengatakan vaksin saat ini melindungi orang dengan baik terhadap semua varian umum.
Baca Juga: Pfizer Raup Rp113 Triliun dari Penjualan Vaksin COVID-19 di Q2
Baca Juga: Studi: Kombo Vaksin AstraZeneca-Pfizer Perkuat Antibodi Lawan COVID-19
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.