Hilang Seminggu, Polisi Temukan Mayat Backpacker Wanita Asal Inggris
Keluarga korban kini berada di Selandia Baru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Auckland, IDN Times - Seorang backpacker asal Inggris, Grace Millane, sebelumnya dikabarkan hilang sejak tanggal 1 Desember 2018 lalu. Namun, pada hari ini, 9 Desember 2018, pihak Kepolisian Selandia Baru telah menemukan mayat yang diyakini adalah Grace Millane. Keluarga korban kini sudah berada di Selandia Baru yang langsung datang dari Inggris. Bagaimana awal ceritanya?
1. Mayat tersebut ditemukan di semak belukar
Dilansir dari The Guardian, pihak Kepolisian Selandia Baru telah menyelidiki pembunuhan terhadap Grace Millane yang telah berhasil ditemukan di semak belukar padat yang berada di Auckland Barat. Detektif Inspektur Scott Beard mengatakan bahwa mayat itu diyakini merupakan backpacker asal Inggris yang diketahui berusia 22 tahun yang hilang sejak 1 Desember 2018, namun belum diidentifikasi secara resmi.
"Beberapa waktu yang lalu kami menemukan tubuh yang kami percayai sebagai Grace. Proses identifikasi formal sekarang akan berlangsung, namun, berdasarkan bukti yang kami kumpulkan selama beberapa hari terakhir, kami percaya ini adalah Grace," ungkap pernyataan dari Scott Beard seperti yang dikutip dari The Guardian. Bagi Beard, ini adalah momen yang tak tertahankan bagi keluarga Millane, namun kami juga memiliki rasa simpati kepada mereka.
Baca Juga: Insiden Penyerangan di Papua, 5 Karyawan PT Istaka Masih Hilang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.