Demi Solusi Hukum, Keluarga Korban Sandy Hook Ditawari 33 Juta Dolar
Tragedi pembantaian di sekolah Sandy Hook terjadi 2012 lalu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
North Carolina, IDN Times - Sebuah perusahaan senapan yang digunakan dalam tragedi Sandy Hook pada hari Rabu (28/07/2021) waktu setempat, menawarkan kepada para keluarga korban untuk memberikan dana sebesar 33 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp477,3 miliar demi menyelesaikan kasus hukum. Seperti yang diketahui, tragedi pembantaian di Sandy Hook ini terjadi pada akhir tahun 2012 lalu.
Baca Juga: Gubernur Tokyo Desak Anak Muda Ikut Program Vaksinasi
1. Hal ini datang sebagai bagian dari sidang kebangkrutan perusahaan
Dilansir BBC, perusahaan Remington, yang dikenal sebagai perusahaan pembuat senjata tertua di Amerika Serikat, telah menawarkan kepada para keluarga korban sebesar 33 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp477,3 miliar. Tawaran tersebut datang sebagai bagian dari sidang kebangkrutan perusahaan serta juga datang sebagai tanggapan atas gugatan yang diajukan oleh 9 keluarga korban. Dengan demikian, setiap keluarga korban akan menerima dana sebesar 3,66 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp52,9 miliar.
Namun hal tersebut masih bergantung persetujuan hakim Alabama yang mengawasi kasus bangkrutnya Remington, dan solusi tersebut masih jauh dari yang diharapkan para keluarga korban. Pada bulan Februari 2021 lalu, mereka berpendapat di pengadilan bahwa penyelesaian kematian yang salah dapat mencapai 225 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp3,25 triliun, dengan total tuntutan hukuman kemungkinan melebihi 1 miliar dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp14,5 triliun.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.