Prancis: Wajib Tunjukkan Kartu Vaksinasi untuk Aktivitas
Rencana itu menyebabkan protes besar-besaran di Prancis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Paris, IDN Times - Warga Prancis akan diwajibkan menggunakan kartu vaksin untuk melakukan kegiatan normal seperti biasanya. Rencana tersebut sempat menimbulkan adanya protes besar-besaran yang terjadi di Prancis beberapa waktu lalu. Bagaimana awal ceritanya?
1. Presiden Prancis telah memperjuangkan apa yang disebut izin COVID-19
Dilansir dari Aljazeera.com, orang-orang di Prancis perlu menunjukkan kartu vaksin mulai hari Senin, 9 Agustus 2021, ini waktu setempat untuk melakukan kegiatan normal yang rutin seperti biasanya dilakukan. Presiden Prancis, Emmanuel Macron, telah memperjuangkan apa yang disebut sebagai izin COVID-19, yang saat ini diperluas ke kafe, restoran, serta perjalanan udara dan kereta api, sebagai cara untuk mengekang gelombang keempat COVID-19 dan mendorong warganya untuk ikut vaksinasi. Tetapi, rencana itu telah menyebabkan protes besar-besaran terjadi selama 4 pekan terakhir dengan hampir seperempat juta warga turun ke jalan di seluruh Prancis pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021, lalu.
Kartu vaksin dihasilan dalam kode QR baik dengan vaksinasi lengkap, tes negatif COVID-19 baru-baru ini, atau pemulihan dari COVID-19. Pemerintah Prancis mengharapkan tenggang waktu 1 minggu bagi konsumen dan bisnis untuk terbiasa dengan aturan baru. Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Veran, mengatakan kartu vaksinasi dan dorongan vaksinasi akan membantu menghindari diberlakukan jam malam serta lockdown ke depannya.
Baca Juga: Prancis Setujui Penggunaan Izin Kesehatan COVID-19
Baca Juga: Prancis Setujui Penggunaan Izin Kesehatan COVID-19
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.