Taliban Larang Semua Wanita Mandi di Tempat Pemandian Umum
Aturan tersebut ternyata pernah diterapkan sebelumnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kabul, IDN Times - Kelompok Taliban, yang kini memimpin Afghanistan, menerapkan aturan larangan mandi di tempat pemandian umum bagi semua wanita pada Jumat (7/1/2022) waktu setempat. Sebelumnya, aturan tersebut pernah diterapkan di tahun 1996-2001 lalu.
1. Para wanita Afghanistan khawatir larangan itu akan diperluas di wilayah lainnya
Dilansir dari The Guardian, aturan kelompok Taliban dengan melarang para wanita mandi di tempat pemandian umum memicu kemarahan.
Penggunaan pemandian, atau dengan istilah hammam, dalah tradisi kuno yang bagi banyak orang tetap menjadi satu-satunya kesempatan untuk mandi air hangat selama musim dingin yang sangat dingin di Afghanistan.
Para wanita Afghanistan mengatakan ini adalah contoh dari kelompok Taliban yang memperketat cengkeramannya dan melanggar hak-hak dasar mereka.
Mereka juga khawatir larangan tersebut akan diperluas ke wilayah Afghanistan lainnya.
Aturan tersebut juga pernah diterapkan selama pemerintahan Taliban tahun 1996-2001 lalu. Sebagian besar pemandian kuno yang diabaikan selama bertahun-tahun dan dihidupkan kembali hanya setelah invasi pimpinan AS tahun 2001 lalu.
Akan tetapi, komandan Taliban lainnya, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan bahwa dia tidak mendukung keputusan tersebut serta menambahkan para pemimpin baru Afghanistan harus fokus pada perjuangan yang lebih besar.
Baca Juga: Taliban Lancarkan Operasi Menumpas ISIS-K di Afghanistan Selatan
Baca Juga: Afghanistan Tak Kibarkan Bendera Taliban saat Jumpa Timnas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.