Universitas di Inggris akan Diberi Tambahan Dana
Pemberian dana tersebut disambut baik oleh sektor pendidikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
London, IDN Times - Krisis keuangan akibat pandemi COVID-19 membuat pemerintah Inggris akan memberikan dana tambahan kepada universitas-universitas di Inggris dalam upaya mendukung mahasiswa dalam melanjutkan pendidikannya. Pemberian dana tambahan tersebut disambut baik oleh sektor pendidikan setempat. Bagaimana awal ceritanyaa?
1. Hal ini mengikuti paket bantuan pemerintah Inggris pada bulan Desember 2020 lalu
Dilansir dari The Guardian, universitas di Inggris akan diberikan tambahan sekitar 50 juta poundsterling atau setara dengan Rp960,3 miliar oleh pemerintah Inggris untuk mendukung mahasiswa dalam melanjutkan pendidikannya akibat kesulitan keuangan. Pendanaan tersebut telah disediakan setelah adanya gelombang mogok sewa dan protes besar-besaran yang dilakukan oleh para mahasiswa serta sebagian besar dari mereka membayar akomodasi yang tidak dapat mereka gunakan setelah diberitahu untuk belajar secara online dari rumah selama lockdown.
Ini mengikuti paket dana pemerintah sebesar 20 juta poundsterling atau setara dengan Rp384,1 miliar pada bulan Desember 2020 dan ditujukan untuk siswa yang paling membutuhkan, terutama mereka yang berjuang dalam memenuhi biaya tambahan untuk akomodasi alternatif dan akses ke pengajaran jarak jauh selama pandemi COVID-19. Pendanaan baru telah disambut baik oleh sektor pendidikan, tetapi wakil rektor, staf universitas, dan mahasiswa mengatakan itu tidak cukup jauh, serta permintaan untuk pengembalian uang sekolah meningkat dan frustrasi pada keterbatasan pengalaman universitas secara online.
Baca Juga: Inggris Akan Bergabung ke Blok Perdagangan Bebas Asia-Pasifik
Baca Juga: Inggris Akan Bergabung ke Blok Perdagangan Bebas Asia-Pasifik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.