TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kita Semua Ngiler Lihat Ponsel yang Bisa Dibongkar-Pasang Kayak Lego Ini!

Kamera jelek? Tinggal ganti kameranya, gak perlu beli hape baru

phandroid.com

Pernah dengan Project Ara? Atau tahu apa itu modular phone? Google telah berhasil mewujudkan ponsel berbentuk dan fungsi baru bagi masyarakat. Melalui Project Ara, perusahaan teknologi tersebut berhasil menciptakan ponsel modular. Ponsel jenis ini memungkinkan pengguna smartphone untuk mengganti perangkat keras, seperti kamera, speaker, bahkan fungsi ponselnya sendiri.

Pengguna tinggal memiliki bagian dari perangkat yang bisa diganti. Ponsel tersebut pun disebut Google sebagai Ara. Ponsel modular ini akan mulai dijual ke publik 2017 mendatang.

Baca Juga: Menkominfo Himbau Produsen Gadget Bikin Ponsel 4G Seharga Rp 600.000

Dianggap akan memenuhi impian masyarakat.

dudeiwantthat.com

Pengguna ponsel pintar saat ini diyakini selalu ingin memiliki satu ponsel yang dapat memiliki kemampuan secara optimal untuk memenuhi kebutuhan. Ponsel Ara diperkenalkan untuk tujuan tersebut. Penggunanya akan bisa mengganti perangkat keras ponsel sesuai kemauan. Jika pengguna inginkan speaker yang lebih baik, maka perangkat bisa dilepas dan slot yang kosong dapat diisi dengan speaker yang baru.

Begitu pula ketika pengguna ponsel yang suka foto-foto, dapat mengganti kamera yang sudah ada dengan kamera lainnya yang lebih baik. Untuk lebih lengkapnya, saksikan video di bawah ini.

Proyek ini berjalan tiga tahun.

cnet.com

Awalnya, Google memprediksi bahwa Ara dapat mulai dijual mulai 2015, tapi, seperti dilansir CNet proses pembuatan yang mengalami kegagalan membuat peluncurannya ditunda. Mei 2016 ini, Google secara resmi telah menyelesaikan perangkat tersebut dan diperkenalkan pada publik.

Kepala teknisi Proyek Ara, Rafa Camargo mengatakan bahwa dirinya tidak ingin memberikan ponsel yang dapat 'dibuat' oleh masyarakat. Sesuai dengan riset yang dilakukan timnya, masyarakat lebih senang diberi perangkat yang sudah jadi, tapi hanya ingin perangkat tersebut memiliki kemampuan yang lebih baik.

Maka, Ara diperkenalkan agar masyarakat dapat mengganti dan mencapuraduk sendiri penggunaan perangkat tambahan dalam ponselnya.

Baca Juga: Samsung Galaxy S7 dan iPhone 6s Dibekukan Selama 10 Jam, Siapa yang Menang?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya