TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Orang Tewas Tertimpa Reruntuhan Atap Gym yang Runtuh di China

Insiden itu terjadi di sebuah sekolah menengah

bendera China (unsplash.com/Yan Ke)

Jakarta, IDN Times - Sepuluh orang tewas dan seorang lainnya terjebak setelah atap gimnasium di sebuah sekolah di kota Qiqihar, China, runtuh pada Minggu (23/7/2023).

Menurut laporan CCTV, awalnya ada 15 orang yang diperkirakan terjebak di bawah reruntuhan. Namun tim penyelamat kini telah menarik 14 di antaranya dari puing-puing.

Departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan provinsi mengatakan, insiden itu terjadi pada Minggu sekitar pukul 14:56 waktu setempat. Tempat kejadian di Sekolah Menengah No. 34 di Distrik Longsha di Qiqihar, yang terletak di provinsi Heilongjiang, China timur laut.

Baca Juga: Bangunan Runtuh di Kamerun Tewaskan 12 Orang, Belasan Luka-luka

1. Sekitar 19 orang berada di gym saat kejadian

Media pemerintah mengatakan, 19 orang berada di gimnasium saat kecelakaan itu terjadi. Empat orang berhasil melarikan diri dan 15 lainnya terjebak.

Pada Senin (24/7/2023) pukul 3 pagi, sekitar 14 orang telah ditarik keluar dari reruntuhan, dengan tiga orang di antaranya tidak menunjukkan tanda-tanda vital. Sementara itu, enam  korban lainnya meninggal setelah mendapatkan perawatan, dikutip dari Reuters.

Rekaman yang ditayangkan CCTV menunjukkan seluruh atap runtuh ke gedung gym, dengan petugas penyelamat sedang berupaya memindahkan puing-puing.

"Operasi pencarian dan penyelamatan yang melibatkan hampir 160 petugas pemadam kebakaran dan 39 truk pemadam kebakaran telah diluncurkan," kata media tersbeut.

2. Kecelakaan diduga akibat human error

Investigasi awal menemukan bahwa pekerja konstruksi telah secara ilegal menempatkan perlit, mineral dengan kandungan air yang tinggi, di atap gimnasium selama pembangunan gedung pengajaran yang berdekatan dengan gimnasium.

Akibat terkena hujan terus-menerus, perlit yang dapat meyerap air kemudian bertambah berat, sehingga menyebabkan atap gimnasium runtuh.

Orang-orang yang bertanggung jawab atas konstruksi itu telah ditahan oleh kepolisian. Pihak berwenang mengatakan mereka sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kasus tersebut.

Baca Juga: ASEAN-China Sepakati Panduan Percepatan Negosiasi Laut China Selatan

Verified Writer

Fatimah

null

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya