TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sebar Misinformasi, Iklan BrewDog Dilarang Tayang

BrewDog sedang dihadapkan banyak keluhan 

Kaleng BrewDog Clean dan Press Hard Seltzer. (Twitter.com/BrewDog York)

Ellon, IDN Times - Merk minuman beralkohol Clean & Press Hard Seltzer, yang dimiliki BrewDog perusahaan bir asal Skotlandia, pada hari Rabu (7/7/2021) dilaporkan telah mendapat larangan dari Advertising Standards Authority (ASA). Iklan yang diunggah di Instagram itu mendapat larangan ASA karena menggunakan klaim kesehatan yang menyesatkan.

1. Iklan BrewDog menggunakan klaim nutrisi yang tidak diizinkan

Kaleng Brewdog Clean dan Press Hard Seltzer. (Twitter.com/BrewDogDistillingCo)

Dilansir The National, unggahan di Instagram pada Januari 2021 untuk merek Clean & Press Hard Seltzer menyampaikan bahwa karena adanya peraturan periklanan BrewDog tidak dapat mengklaim minuman mereka sehat, tapi kemudian megatakan. “Meskipun Clean & Press hanya 90 kalori per kaleng, tanpa karbohidrat atau gula dan sedikit alkohol, ini bukan minuman kesehatan. Jika Anda mencari minuman kesehatan, jangan minum Clean & Press.”

Karena klaim dalam iklan itu ASA menerima lima keluhan bahwa iklan tersebut menyiratkan bahwa minuman itu sehat, dan menggunakan klaim kesehatan umum yang tidak diizinkan untuk minuman beralkohol. ASA mengatakan bahwa mengklaim "hanya 90 kalori per kaleng" dan "tidak ada karbohidrat atau gula" merupakan klaim nutrisi yang dilarang untuk minunan beralkohol, seperti implikasi bahwa produk tersebut bermanfaat bagi kesehatan yang baik secara keseluruhan atau kesejahteraan yang berhubungan dengan kesehatan. 

Pengawas iklan itu juga mempertanyakan frasa "sedikit alkohol", yang menyiratkan bahwa minuman tersebut rendah alkohol meskipun produk tersebut memiliki kadar alkohol berdasarkan volume sebesar 5 persen. Klaim itu dianggap akan membingungkan konsumen dan juga telah melanggar aturan.

Karena melanggar aturan ASA memutuskan bahwa iklan tidak boleh muncul lagi dalam bentuknya yang seperti itu. ASA juga menyampaikan kepada perusahaan bir itu untuk tidak membuat klaim kesehatan, atau klaim nutrisi yang tidak diizinkan tentang minuman beralkohol.

Terkait iklannya itu BrewDog menyampaikan bahwa iklan itu memliki arti layaknya "menjilat lidah", tetapi menerima bahwa mereka melanggar aturan dan tidak akan menggunakannya lagi. 

Baca Juga: Misinformasi COVID-19, Facebook Presiden Venezuela Dibekukan

Dilansir BBC, dalam putusan terpisah, ASA juga melarang dua unggah milik Drty Drinks di Instagram karena membuat klaim nutrisi yang menyesatkan untuk minuman beralkohol, selain itu dianggap mendorong orang untuk minum secara berlebihan. Perusahaan High Water and Whisp Drinks juga mendapat larangan serupa terkait iklan di situs mereka.

Pada pekan lalu ASA juga menerima laporan terkait BrewDog karena klaim ada hadiah kompetisi kaleng yang terbuat dari emas murni, yang bernilai 15 ribu pound sterling (Rp299 juta).

Kaleng yang diklaim terbuat dari emas itu disembunyikan di kardus birnya dan bisa dimenangkan oleh 10 orang. Beberapa pemenang bir emas dapat menghargai klaim BrewDog yang diperebutkan tentang nilainya ketika mereka menemukan itu sebenarnya hanya kuningan yang dilapisi emas, sehingga dianggap sebagai penipuan.

Terkait hal itu perusahaan Skotlandia itu mengatakan bahwa hal itu mendukung penilaian. Sementara itu, ASA terus memeriksa apakah kompetisi tersebut melanggar aturannya. 

2. Klaim kaleng BrewDog yang terbuat dari emas juga dilaporkan

Seorang pria yang menemukan kaleng emas BrewDog. (Twitter.com/BrewDog)

Baca Juga: Twitter Perangi Misinformasi soal Vaksin COVID-19

Verified Writer

Ifan Wijaya

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya