Berebut SDA Lepas Pantai, Hubungan Israel & Lebanon Memanas
Amerika Serikat bingung ingin membela siapa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Israel, IDN Times - Bentrokan kembali terjadi antara Israel dan Lebanon dalam rangka perebutan minyak dan gas lepas pantai di perbatasan, Rabu (31/1/2018). Israel yang mengecam Lebanon dan menganggapnya bertindak 'Sangat Provokatif' telah membuat kekhawatiran bagi masyarakat dikedua belah pihak.
1. Saling berebut di wilayah Blok 9
Israel dan Lebanon merupakan negara yang saling berbatasan baik via darat maupun laut. Sering kali terjadi perselisihan dalam perbatasan maritim di antara kedua belah pihak. Israel yang merupakan kekuatan dominan di wilayah tersebut menyatakan secara keras, bahwa 'Blok 9' yang telah diklaim oleh Lebanon termasuk zona wilayah kedaulatan Israel.
Hal ini dinyatakan oleh Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Liberman. "Ketika mereka (Lebanon) mengajukan tawaran dan klaim gas alam, termasuk Blok 9, yang menurut standar apapun milik kita... Ini sangat, sangat menantang dan provokatif untuk dilakukan di sana," ujarnya.
Lebanon sendiri secara sepihak sudah menghadiahkan 5 blok kepada perkongsian Total (Prancis), Eni (Italia), dan Novatek (Rusia), yang sebelumnya terjadi keterhambatan dalam persetujuan ini. Sehingga pengeboran minyak dan gas alam di tahap awal terlambat untuk dilaksanakan.
Israel mempermasalahkan Blok 9 yang kebetulan berbatasan dengan garis laut Israel-Lebanon. Israel memang tidak pernah mengajukan penawaran ataupun klaim di 'Blok 9', tetapi mereka sedang mempersiapkan sesuatu untuk ke depannya.
Hal inilah yang dianggap provokatif oleh Israel. Karena Lebanon secara sepihak melakukan persetujuan di wilayah perselisihan. Dan Menteri Pertahanan Israel juga menambahkan bahwa tindakan perusahan yang ikut dalam penawaran Lebanon adalah kesalahan besar.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.