TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Buron 14 Tahun, Bos Yakuza Tertangkap Setelah Tatonya Viral

Karena sepandai-pandainya tupai melompat, pasti jatuh juga

metro.co.uk

Jepang, IDN Times - Mantan pemimpin geng Jepang atau Yakuza ditangkap di Thailand setelah 14 tahun jadi buron. Momen penangkapan Shigeharu Shirai cukup unik. Upaya melarikan diri dan bersembunyi selama 14 tahun itu harus gagal gara-gara seseorang memposting fotonya yang bertato dan menjadi viral.

1. Dia kabur ke Thailand sejak tahun 2003

metro.co.uk

Dikutip dari Metro, Shigeharu Shirai kini berusia 74 tahun. Ia adalah bos mafia Jepang. Dia kabur ke Thailand pada 2003 setelah diduga membunuh pemimpin Yakuza lainnya. Ia dituduh menembak Kashihiko Otobe yang merupakan pemimpin geng saingannya, Kamiya.

Aksi pembunuhan itu melibatkan banyak orang. Tujuh anggota geng Shiari dipenjara 12 hingga 17 tahun. Shirai sendiri ditangkap saat berbelanja di Lopburi, sebuah kota di utara Bangkok.

2. Tato di tubuhnya menjadi viral karena postingan warga Thailand di Facebook

metro.co.uk

Ia berhasil ditangkap petugas setelah fotonya, saat duduk di sekitar meja pengecekan, diposting di media sosial Facebook oleh seorang warga Thailand. Warga yang memosting foto Shirai terpesona dengan tato khas miliknya.

Postingan itu jadi viral dan sudah dibagikan lebih dari 10 ribu kali. Beberapa pengguna media sosial menyadari pria difoto itu adalah bos Yakuza. Penangkapan Shirai ini melibatkan Biro Investigasi Thailand dan Interpol Jepang.

3. Bukti lain yang cocok adalah Shirai tidak memiliki kelingking di tangan kirinya. Biasanya Yakuza menghukum anggotanya yang bandel dengan memotong jari

metro.co.uk

Sesudah ditangkap, Shirai mengakui jika ia adalah pemimpin Yakuza Kodokai. Meski begitu ia tidak mengaku membunuh saingannya. Mantan bos Yakuza ini juga tidak memiliki jari kelingking di tangan kirinya. Yakuza biasanya menghukum anggota yang bandel dengan memotong jari mereka.

Verified Writer

IAKT

Go with the flow

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya