TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Merasa Belum Siap, Pernikahan Putri Kaisar Jepang Ditunda

Lebih baik tertunda daripada ada masalah saat udah menikah. Iya gak?

bbc.com

Jepang, IDN Times - Putri Kaisar Jepang, Putri Mako menunda pernikahan dengan sang pujaan hati, Kei Komuro hingga 2020. Penundaan terjadi karena waktu untuk merencanakan dan persiapan pernikahan dirasa kurang.

Awalnya cucu Kaisar Akihito ini telah merencanakan untuk terlibat dalam upacara tradisional pada 4 Maret dan menggelar pernikahan pada 4 November.

1. Mereka mengatakan penundaan pernikahan terjadi karena kurangnya waktu perencanaan dan persiapan pernikahan

japan forward

Dilansir dari BBC, pasangan itu mengumumkan penundaan pernikahan itu pada Selasa (6/2/2018) waktu setempat. Mereka mengatakan penundaan terjadi karena kurangnya waktu persiapan untuk melaksanakan pernikahan.

Keputusan mereka menunda hingga tahun 2020 diprediksi bakal menyumbang 'kesibukan' di keluarga kekaisaran. Apalagi pada tahun 2019, Kaisar Akihito akan menyerahkan tahta pada putra mahkota.

2. Sang putri meminta maaf atas penundaan pernikahannya ini

japan forward

Sang putri meminta maaf dan merasa menyesal karena penundaan pernikahan ini membuat pihak-pihak yang telah membantunya mempersiapkan pesta pernikahan merasa terbebani.

Juru bicara rumah tangga kaisar mengatakan Putri Mako dan Kei bertemu pada tahun 2012. Mereka akan melangsungkan pernikahan setelah upacara penting yaitu pemberhentian kaisar dan naiknya putra mahkota.

Ia juga membantah jika penundaan pernikahan terkait sebuah artikel majalah yang mengungkap masalah keuangan yang melibatkan ibunda Kei Komuro.

Pada bulan April 2019, Kaisar Akihito (84 tahun) akan menjadi kaisar Jepang pertama yang turun dari tahtanya. Putra sulungnya, Putra Mahkota Naruhito yang berusia 57 tahun akan menggantikannya.

3. Karena Kei berasal dari masyarakat biasa, setelah menikah gelar kekaisaran Putri Mako akan hilang

japan forward

Dikutip dari CNN, masyarakat Jepang sudah menantikan momen pernikahan Putri Mako dan sang kekasih. Kei Komuro sendiri adalah warga biasa. Sehingga ketika menikah nanti, Putri Mako akan kehilangan gelar kekaisarannya.

Sebelum diperkenalkan sebagai tunangan kerajaan, Kei Komuro dikenal sebagai Pangeran Laut karena eksistensinya melakukan kampanye pariwisata pantai untuk kota Fujisawa.

Verified Writer

IAKT

Go with the flow

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya