TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Hubungan Memburuk, Swedia Larang Warganya Bepergian ke Iran

Swedia adili mantan pejabat kejaksaan Iran

Ilustrasi Bendera Swedia. (unsplash.com/lilzidesigns)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Luar Negeri Swedia, pada Kamis (23/6/2022), mengimbau warganya agar sebisa mungkin tidak berpergian ke Iran. Peringatan ini dikeluarkan saat hubungan kedua negara memanas. 

Hubungan keduanya memburuk akibat keputusan Swedia mengadili seorang mantan pejabat kejaksaan Iran. 

“Akhir-akhir ini, ekspresi ketidakpuasan terhadap Swedia dan negara-negara Eropa lainnya meningkat. Iran dalam berbagai cara menyatakan ketidakpuasannya dengan persidangan yang sedang berlangsung terhadap seorang warga negara Iran di Swedia,” kata Kementerian Luar Negeri Swedia, dilansir dari Reuters.

Baca Juga: Menlu Israel: Kunjungan Biden Sangat Signifikan untuk Melawan Iran

1. Penyebab memanasnya hubungan Swedia-Iran

Ketegangan antara kedua negara meningkat setelah Swedia memutuskan untuk mengadili seorang mantan pejabat kejaksaan Iran, Hamid Nouri, yang ditangkap pada November 2019 dan dituduh melakukan kejahatan perang.

Nouri diduga terlibat dalam eksekusi massal dan penyiksaan tahanan politik di penjara Gohardasht, Iran, pada tahap akhir perang Iran-Irak tahun 1988.

Persidangan terkait kasus ini terakhir kali dilakukan pada 4 Mei lalu dan pengadilan Stockholm akan menjatuhkan vonis final pada 14 Juli mendatang, dilansir dari Jerusalem Post.

2. Iran ancam akan balas eksekusi warga Swedia

Iran mengecam keras keputusan Swedia untuk mengadili warga negaranya.

Pada Mei lalu, pemerintah Iran mengumumkan akan mengeksekusi mati seorang peneliti berkebangsaan Swedia keturunan Iran, Ahmadreza Jalali, atas tuduhan spionase, dilansir dari Al Arabiya.

Jalali ditangkap oleh otoritas Iran pada 2016 dan dijatuhi hukuman mati pada tahun 2017.

Jalali dituduh sebagai mata-mata Israel yang menyerahkan informasi mengenai pakar nuklir Iran. Informasi ini kemudian digunakan Israel untuk melancarkan pembunuhan terhadap kedua pakar nuklir Iran. 

Baca Juga: Iran Salahkan NATO atas Konflik Rusia-Ukraina

Verified Writer

Leo Manik

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya