Gelombang Panas Terjadi di India hingga Telan Korban Jiwa
Telan 24 ribu korban jiwa dalam 30 tahun terakhir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gelombang panas ekstrim yang terjadi di India hingga April 2023 menjadi sorotan dunia. Sebab, kejadian ini menelan korban jiwa.
Sejak 18 April 2023, lebih dari 60 persen India mencatat suhu maksimul di atas normal. Melansir dari DownToEarth, peningkatan 34 persen kamitan akibat gelombang panas antara 2003-2012 dan 2012-2022 juga terjadi di India.
Baca Juga: 6 Efek Tidak Pakai Sunscreen saat Cuaca Panas
Baca Juga: 5 Cara Jaga Tubuh di Cuaca Panas, Minum Es Bikin Radang
1. Menelan korban jiwa
Sejak 17 April 2023 lalu, The Guardian mencatat suhu siang hari di sejumlah wilayah di India mencapai 40 derajat celsius. Suhu tersebut sudah terjadi beberapa hari beruntun dan tercatat berada lima derajat di atas rata-rata suhu panas musiman.
DownToEarth mencatat, 13 orang dilapirkan meninggal dunia akibat kondisi ini per 16 April 2023 lalu. Di India, 5.541 orang disebut meninggal dunia imbas gelombang panas antara tahun 2013 hingga 2022.
Baca Juga: BMKG: April-Juni Puncak Cuaca Panas di Indonesia
Baca Juga: Negara ASEAN Diam-diam Rapat dengan China dan India, Bahas Apa?
Baca Juga: Salip China, India Akan Jadi Negara Terpadat di Dunia pada 2023