Hari Pertama Ramadan Israel Bunuh Warga Palestina
Korban dianggap sebagai pemimpin kelompok militan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pasukan Israel membunuh seorang warga Palestina di Tepi Barat pada Kamis (23/3/2023). Serangan Israel ke wilayah pendudukan Palestina sepertinya tidak akan berhenti meski telah memasuki bulan Ramadan.
Korban bernama Amir Abu Khadija, berusia 25 tahun dan tewas karena ditembak di kepala di kota Tulkarem.
Aktivis Fatah mengatakan, pasukan Israel menyerbu Shufa, sebuah daerah di Tulkarem, dan mengepung rumah Abu Khadija untuk membunuhnya.
Baca Juga: Indonesia Kutuk Menkeu Israel yang Sebut Warga Palestina Tak Ada
1. Israel klaim mencari penyerang penembakan terbaru
Israel menyebut kota Tulkarem sebagai sarang militan yang memiliki hubungan dengan kelompok bersenjata cabang partai Fatah. Israel mencari Abi Khadija di kota itu karena diklaim terkait dengan penembakan baru-baru ini terhadap pemukiman Israel dan pasukan keamanannya.
Dilansir Associated Press, pasukan Israel melakukan penggerebekan di flat tempat persembunyian Abu Khadija, dan membunuhnya ketika korban mengeluarkan senjata.
Militer Israel juga mengklaim bahwa mereka menyita senapan serbu M-16 dan mobil yang diduga digunakan untuk melakukan serangan oleh Abu Khadija. Israel juga mengaku telah menangkap anggota lain dari kelompok yang dianggap militan terkait Abu Khadija.
Baca Juga: Erdogan Ngobrol dengan PM Israel, Angkat Isu Palestina
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.