Korut Bakal Luncurkan Satelit Pengintai, Pantau AS dan Sekutunya
Satelit pengintai dianggap proyek mendesak dan prioritas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un melakukan kunjungan ke National Aerospace Development Administration (NADA) pada Kamis (10/3/2022). Dalam kunjungan tersebut, ia disebutkan merencanakan peluncuran satelit mata-mata untuk memantau Amerika Serikat dan Sekutunya, termasuk Korea Selatan (Korsel) dan Jepang.
Didampingi oleh para petinggi partai, Kim melihat hasil uji coba peluncuran roket terbaru yang berhasil membawa kamera dan melakukan pemotretan dengan resolusi tinggi dari luar angkasa.
Dalam kunjungan itu, Presiden Kim juga menekankan bahwa satelit pengintai akan mengambil bagian penting dalam proyek lima tahun sebagai kekuatan pertahanan. Dia menambahkan bahwa satelit pengintai akan meningkatkan fungsi pencegahan dalam ancaman perang dari negara lain.
Baca Juga: Korut: Perang di Kiev Cara Rusia Mempertahankan Negara
Baca Juga: AS Desak Korut Fokus pada Kebutuhan Rakyatnya, Bukan Rudal
1. Satelit pengintai untuk memantau pergerakan militer AS dan Sekutu
Sebelum Olimpiade Beijing digelar, Korut telah meluncurkan berbagai rudal dengan kemampuan beragam, dari mulai jarak menengan hingga jarak jauh. Salah satu dari rudal yang diuji, ditembakkan ke luar angkasa dengan membawa kamera untuk melakukan pemotretan bumi. Tujuannya selanjutnya adalah pengembangan dan penerbangan satelit pengintai.
Dilansir Reuters, dalam kunjungan dan pemeriksaan ke NADA, Kim Jong Un mengatakan banyak satelit pengintai militer akan ditempatkan ke orbit kutub sinkron matahari dalam periode rencana lima tahun. Rencana itu diumumkan tahun lalu.
Peluncuran satelit militer pengintai bertujuan "untuk memberikan informasi real-time kepada angkatan bersenjata Korut tentang langkah militer terhadap negara oleh pasukan agresi imperialisme AS dan pasukan bawahannya di Korsel dan Jepang serta Pasifik."
Baca Juga: AS Desak Korea Utara Hentikan Uji Coba Rudal Nuklir
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.