Makin Menyebar, Guinea Khatulistiwa Laporkan 8 Kasus Virus Marburg
WHO turunkan para ahli untuk hentikan penularan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Virus Marburg, salah satu virus mematikan di dunia yang berkerabat dengan Ebola, telah menjadi wabah di Guinea Khatulistiwa. Pada Kamis (23/3/2023), World Health Organization (WHO) mengatakan telah mengonfirmasi delapan kasus Marburg di negara tersebut.
Seiring pengumuman terbaru, total ada sembilan kasus Marburg di negara tersebut.
Baca Juga: Pertama Kali Terdeteksi, Virus Marburg Tewaskan Lima Orang di Tanzania
1. Upaya pengurutan genom patogen virus
Saat ini, ada dua wabah virus Marburg yang telah menyebar di benua Afrika. Satu wabah diketahui di Tanzania bagian barat, yang telah menewaskan lima orang, termasuk satunya adalah petugas kesehatan. Satu wabah lagi berada di Guinea Khatulistiwa.
"Tim genomik patogen kami akan mengurutkan sampel dari kedua tempat dan melihat apakah ada hubungan antara dua wabah saat ini," kata Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Afrika, Ahmed Ogwell, dikutip Associated Press.
Ogwell menuturkan, hasil dari penyelidikan pengurutan sampel genom patogen itu harus segera diketahui dalam waktu satu minggu.
Wabah Marburg di Guinea Khatulistiwa, menurut WHO, ditemukan di provinsi Kie Ntem, Litoral dan Centro Sur. Semua provinsi itu berbatasan dengan negara Kamerun dan Gabon.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.