Roket Hantam Pangkalan AS di Irak
Satu kontraktor meninggal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Baghdad, IDN Times - Pangkalan udara Amerika Serikat di gurun sebelah barat Irak kembali mengalami serangan. Puluhan roket menargetkan pangkalan itu. Pangkalan udara bernama Ayn al-Asad dan terletak di provinsi Anbar.
Awalnya, pangkalan udara bernama Qadisiyah Airbase. Pangkalan itu digunakan oleh pasukan Amerika Serikat dan sekutunya untuk membantu pasukan militer Irak guna menumpas militan ISIS. Pangkalan juga digunakan sebagai pusat kendali pesawat nir-awak untuk memantau sel-sel tidur kelompok garis keras itu.
1. Sebanyak 10 roket menghantam di pagi hari
Ketegangan antara Iran dan Amerika Serikat di tanah Irak saat ini sedang kembali memanas. Beberapa waktu lalu, Amerika Serikat melancarkan serangan udara di perbatasan Irak-Suriah yang menargetkan pasukan militan yang diduga kuat mendapatkan dukungan Iran. Serangan mengakibatkan puluhan militan tewas.
Serangan udara yang dilakukan oleh AS adalah serangan balasan karena sebelumnya milisi meluncurkan roket dan membunuh seorang kontraktor Filipina dan beberapa pasukan AS mengalami luka-luka di Irak utara. Kini pangkalan militer AS di Irak barat juga menjadi target serangan roket.
Melansir dari laman CBS, Wayne Marotto, juru bicara pasukan AS menjelaskan 10 roket menghantam pangkalan tersebut pada Rabu pagi (3/3) sekitar pukul 07:20 waktu setempat. Sistem pertahanan rudal di pangkalan telah digunakan namun seorang kontraktor meninggal karena gagal jantung.
Saat ini, pasukan keamanan Irak yang berada di lokasi sedang melakukan penyelidikan terkait serangan roket tersebut. Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab terhadap serangan tersebut.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.