TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penampilannya Mirip Cosplay, Insinyur Ini Jadi Korban Bully

Terus, kalau cosplay kenapa?

Twitter Naomi Wu

Shenzhen, IDN Times - Seorang insinyur perempuan bernama Naomi Wu menjadi bulan-bulanan sejumlah laki-laki yang menyebutnya sebagai penipu. Hal ini bukan karena perempuan asal Tiongkok itu memang melakukan penipuan. Sebaliknya, ia adalah seorang insinyur yang cukup andal.

Mereka tak percaya bahwa Naomi benar-benar seorang insinyur mumpuni. Semua karena penampilan Naomi yang dianggap tak lazim. Orang-orang lebih melihatnya seperti seorang pemain cosplay, dan bukan insinyur.

Baca juga: Acungkan Jari Tengah pada Trump, Perempuan Ini Dipecat Kantornya

Ada yang menyebut Naomi bukan manusia sebenarnya.

Twitter Naomi Wu

Naomi terbilang aktif di media sosial seperti vlog dan Twitter. Dikutip dari Newsweek, ia sering mengunggah video yang berisi proyek DIY (Do-It-Yourself). Hasil eksperimennya, antara lain, adalah rok LED, tempat pembalut 3D, serta beberapa perangkat keras lainnya.

Namun, banyak laki-laki di Silicon Valey menudingnya bukan manusia sungguhan. Pasalnya, Naomi memilih untuk melakukan operasi plastik yang mengubah struktur tubuhnya. Salah satu yang sangat seksis kepada Naomi adalah CEO Maker Media, Dale Dougherty.

Pada 5 November, Dougherty mengunggah cuitan: "Aku mempertanyakan siapa dia sebenarnya. Naomi adalah sebuah persona, bukan orang sungguhan. Dia adalah beberapa atau banyak orang." Menurut Dougherty, Naomi hanya wajah dari beberapa proyek yang diselesaikan oleh sebuah tim yang terdiri dari para laki-laki.

Artinya, menurut Dougherty dan insinyur laki-laki lainnya, seorang perempuan tak mungkin mengerjakan dan merampungkan sebuah pekerjaan rumit seperti dalam engineering. Usai mengetahui bahwa Naomi adalah manusia, Dougherty pun menuliskan surat terbuka kepadanya.

"Naomi, aku minta maaf atas cuitanku baru-baru ini yang mempertanyakan identitasmu. Aku salah, dan aku menyesal," tulisnya, seperti dimuat dalam laman Makezine.com. "Aku gagal pada hari Minggu itu dan belajar sebuah pelajaran berharga dari kalian semua tentang itu. Aku bisa lebih baik - dan aku pasti akan melakukannya," tambahnya.

Baca juga: Saat Robot Lebih Bisa Bebas Daripada Perempuan Arab Saudi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya