Korea Selatan Konfirmasi Gelombang Kedua COVID-19
Itaewon menjadi sorotan karena banyak kasus baru muncul
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seoul, IDN Times - Kementerian Kesehatan Korea Selatan mengatakan negaranya sudah memasuki gelombang kedua COVID-19 dengan adanya laporan kasus harian secara terus-menerus, walau berjumlah rendah, dalam lebih dari satu bulan terakhir.
Dalam konferensi pers di Seoul pada Senin (22/6), Kepala Pusat Pengendalian Penyakit Korea (KCDC) Jung Eun-kyeong mengungkap pihaknya percaya gelombang pertama COVID-19 berakhir pada April lalu. Kemudian, Korea Selatan tidak melaporkan kasus harian sehingga ada pelonggaran pembatasan.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Baru di Itaewon, Komunitas LGBT Resah
1. Gelombang kedua diyakini terjadi mulai Mei
Seperti dikutip KBS, Jung menginformasikan bahwa kasus-kasus yang memulai gelombang kedua muncul sejak awal Mei. Sejumlah tempat hiburan malam di kawasan Itaewon, Seoul, menjadi klaster baru yang sampai saat ini beberapa di antaranya berkaitan dengan laporan kasus yang muncul.
Pemerintah Korea Selatan sendiri mengonfirmasi ada 17 kasus terinfeksi baru dalam 24 jam terakhir sejak Minggu (21/6) hingga Senin (22/6). Penularan terjadi di beberapa klaster berbeda di perkantoran dan gudang. Jung pun menyatakan sikap pemerintahnya yang percaya gelombang kedua akan berlangsung selama beberapa bulan mendatang.
Baca Juga: Gelombang Baru, Korsel Kembali Laporkan Lonjakan Kasus COVID-19