Menggelikan, Catatan Tangan Trump Soal Pemakzulan Jadi Sorotan
Isinya adalah "I want nothing! I want nothing!"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington DC, IDN Times - Sidang tuntutan pemakzulan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, masih berlangsung di Capitol Hill, Washington, hingga Rabu (20/11). Duta Besar Amerika Serikat untuk Uni Eropa, Gordon Sondland, menjadi salah satu saksi kunci yang dihadirkan.
Dikutip dari CNN, Sondland, si kaya raya pendukung sekaligus donatur pelantikan Trump, mengonfirmasi bahwa ada quid pro quo (pemberian sesuatu untuk mendapatkan sesuatu sebagai imbalan) untuk Ukraina agar melakukan penyelidikan terhadap rival Presiden, Joe Biden. Pernyataan itu jadi bukti bahwa Trump dan gangnya menyelewengkan kekuasaan.
Baca Juga: 5 Fakta Penyelidikan untuk Memakzulkan Trump yang Perlu Kamu Tahu
1. Trump geram atas pernyataan Sondland
Untuk merespons Sondland, Trump bertemu dengan para reporter di Gedung Putih. Ia membawa sebuah catatan dengan tulisan tangan yang sempat didokumentasikan oleh Mark Wilson, fotografer Getty Images. Dilansir dari ABC News, Trump kemudian mengutip isi catatan itu dengan nada penuh kegeraman.
"Apa yang Anda inginkan dari Ukraina, saya terus mendengar ide-ide dan teori-teori ini, apa yang Anda mau? Apa yang Anda mau?" kata Trump, menirukan Sondland. Ia lalu berteriak ketika menyampaikan tambahan komentar.
"Siap, kamera kalian sudah menyala?" tanyanya kepada para kameramen televisi. "Ini jawaban saya, saya tak mau apa pun, saya tak mau apa pun. Saya tak mau ada quid pro quo. Katakan kepada [Presiden Ukraina] Zelenskiy untuk melakukan hal yang benar," ucapnya. "Ini adalah kata terakhir dari Presiden Amerika Serikat: saya tidak mau apa pun."
Baca Juga: 5 Fakta Terkini Soal Rencana Pemakzulan Donald Trump