TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Perdana Menteri Selandia Baru Murka karena Disamakan dengan Trump

Apa yang dikatakan politisi tak selalu sepenuhnya benar...

REUTERS/Charlotte Greenfield

Wellington, IDN Times - Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengaku sangat tidak menyukai ketika ada yang menyamakannya dengan Donald Trump. Dalam wawancara dengan NBC, Ardern menanggapi tajuk berita Wall Street Journal yang dipublikasikan tahun lalu.

Baca juga: Hamil, PM Selandia Baru Berkomitmen Jadi Pemimpin Sekaligus Ibu

1. Ardern disamakan dalam persoalan kebijakan imigrasi

REUTERS/Charlotte Greenfield

Pada September tahun lalu, Wall Street Journal menuliskan tajuk: "Kenalkan Justin Trudeau-nya Selandia Baru-tapi dia lebih mirip dengan Trump soal imigrasi". Ardern merasa tak ada kesamaan antara dirinya dengan Trump sehingga tak memiliki reaksi positif tentang itu. "Itu membuatku murka, itu membuatku murka," ujarnya.

2. Menurutnya, Selandia Baru terbuka kepada kelompok imigran

Instagram.com/jacindaardern

Ardern tidak terima Selandia Baru disebut sebagai negara yang seperti Amerika Serikat di bawah Trump, khususnya masalah imigrasi. Masalah waktu publikasi juga dinilai Ardern sangat tidak tepat. Ketika Wall Street Journal menerbitkan publikasi itu, Ardern masih menjadi peserta pemilu.

"Saat itu kami adalah partai yang mengampanyekan untuk menggandakan kuota pengungsi. Kami adalah sebuah bangsa yang dibangun di atas imigrasi. Aku warga negara Selandia Baru generasi ketiga," katanya.

"Pemikiran dalam cara apapun bahwa Selandia Baru bukan negara terbuka dan melihat ke luar-pemikiran bahwa aku memimpin sesuatu yang berlawanan dengan nilai itu-sangat membuatku marah," tambahnya. 

Baca juga: Saat PM Selandia Baru Beri Tes Kewarganegaraan untuk Ed Sheeran

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya