Ponsel yang Telah Dijarah di AS Diprogram Apple Tak Bisa Dipakai
Apple kirimkan pesan "posisi Anda telah dilacak"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Para penjarah yang mencuri produk Apple selama aksi unjuk rasa George Floyd terpaksa harus gigit jari. Sebab, Apple telah memprogram semua produk mereka bila dicuri maka tidak bisa digunakan.
Kesimpulan itu semakin menguat ketika beredar di media sosial foto dari produk Apple X yang dicuri dan muncul tulisan agar ponsel tersebut dikembalikan ke toko asalnya.
"Tolong kembalikan (ponsel ini) ke Apple Store Wallnut Street," demikian salah satu tulisan yang muncul ketika ponsel dinyalakan dan dikutip dari stasiun berita CNN (3/6) lalu.
Wallnut Street merupakan salah satu Apple Store di negara bagian Philadelphia. Bahkan, keterangan lainnya yang muncul yaitu otoritas keamanan sudah dilaporkan soal keberadaan ponsel itu.
Manajemen Apple tidak bersedia memberikan komentarnya soal upaya perlindungan kepada produk mereka. Tetapi, kepada harian Marketwatch, Apple mengatakan produk demo di toko-toko mereka akan menampilkan pesan tersebut bila dicuri.
Apakah ini upaya pencegahan yang dilakukan oleh Apple sejak lama?
Baca Juga: Toko-toko Retail di AS yang Jadi Korban Penjarahan Pilih Tutup
1. Apple memiliki aplikasi 'Find My App' bila produk mereka dicuri
Laman USA Today pada (3/6) melaporkan Apple sejak lama sudah melengkapi semua produk mereka termasuk iPhone bila hilang maka bisa ditemukan lagi. Apple menanamkan aplikasi 'Find My App' yang memungkinkan para penggunanya bisa menemukan lokasi di mana produk tersebut dan bahkan dari kejauhan data-data di dalam ponsel bisa dihapus.
Selain iPhone, aplikasi serupa juga bisa berfungsi untuk produk Macs, AirPods dan Apple Watch.
Baca Juga: KJRI LA Imbau WNI Tak Perlu Ikut-Ikutan Aksi Demo Soal George Floyd