40 Orang Terluka akibat Rusuh Usai Pembakaran Al-Qur'an di Swedia
Kerusuhan dilaporkan melebar ke kota lain
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Setidaknya 40 orang dilaporkan terluka di Swedia, akibat bentrokan yang pecah usai pembakaran Al-Qur'an oleh politikus sayap kanan, Rasmus Paludan.
Kepolisian Swedia juga menangkap sekitar 26 orang, termasuk 4 anak di bawah umur. Bentrokan ini terjadi di Linkoping dan Norrkoping.
Baca Juga: Indonesia Kecam Politikus Swedia yang Bakar Al Quran
1. Kerusuhan bisa terjadi lagi
Kepolisian Swedia menyatakan, sejumlah kerusuhan mungkin akan kembali terjadi mengingat tensi meningkat karena insiden pembakaran Al-Qur'an.
"Kami sedang mencari tahu siapa yang pertama kali memulai kerusuhan ini," kata Juru Bicara Kepolisian Swedia, dikutip dari CNN, Rabu (20/4/2022).
Sementara itu di Kota Norrkoping, 3 orang dirawat di rumah sakit karena terkena peluru polisi saat bentrokan terjadi.
Baca Juga: Uni Emirat Arab Panggil Duta Besar Swedia terkait Pembakaran Al-Qur'an