TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Arab Saudi Cabut Larangan Bepergian Warganya ke Indonesia 

Kemlu RI apresiasi keputusan Saudi

Masjidil Haram di Makkah, Arab Saudi, mulai dibuka, Minggu (18/10/2020), untuk salat bagi warga Saudi setelah ditutup sekitar tujuh bulan akibat COVID-19. (ANTARA FOTO/Saudi Press Agency/Handout via REUTERS /foc.)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Arab Saudi dilaporkan telah mencabut peraturan larangan masuk warganya ke Indonesia. Pernyataan ini disambut baik oleh pemerintah Indonesia.

Pada akhir Mei 2022 lalu, Arab Saudi merilis daftar negara yang dilarang dikunjungi oleh warganya lantaran muncul lonjakan kasus COVID-19 yang cukup tinggi. Indonesia pun ada di daftar larangan tersebut.

Selain Indonesia, ada India, Turki, Vietnam, Suriah, Iran, Libya, Somalia, Afghanistan, Yaman, Lebanon, Ethiopia, Armenia, Belarus, Republik Demokratik Kongo dan Venezuela. 

Baca Juga: Sebanyak 3.169 Jemaah Haji Terbang ke Arab Saudi Hari Ini

Baca Juga: Biaya Haji 2022 Naik, Asosiasi Sebut Banyak yang Berubah di Arab Saudi

1. Kemlu RI sambut baik keputusan Arab Saudi

Dalam unggahan di akun Twitter Kementerian Luar Negeri RI, disebutkan bahwa Indonesia menyambut baik keputusan Arab Saudi tersebut.

“Indonesia menyambut baik keputusan otoritas Saudi untuk mencabut kebijakan larangan bepergian (travel ban) warganya ke Indonesia,” demikian pernyataan Kemlu RI, Selasa (7/6/2022).

Saat Saudi mengumumkan larangan tersebut, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengaku sudah berkomunikasi dengan pemerintah Saudi.

“Begitu kita menerima informasi itu saya langsung berkomunikasi terutama dengan duta besar di sini, duta besar kita juga tugasi untuk mengontak otoritas yang ada di Saudi dan saya melakukan komunikasi juga dengan Menlu Saudi Arabia dan mereka berjanji akan melihat,” kata Retno, kala itu.

2. Indonesia telah sampaikan ke Saudi bahwa penanganan COVID sudah membaik

Ilustrasi COVID-19. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Sementara, juru bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah mengatakan bahwa pihaknya telah menyampaikan ke Saudi bahwa penanganan COVID-19 di Tanah Air sudah membaik.

Jumlah kasus harian yang dilaporkan, kata pria yang akrab disapa Faiza itu sudah jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya. 

"Bahkan, kondisi pandemik di Indonesia sudah lebih baik dibandingkan banyak negara di dunia pada umumnya," ungkapnya kepada IDN Times.

Lebih lanjut, ia menyebut informasi terkait penanganan pandemik di Indonesia sudah disampaikan oleh Direktur Timur Tengah kepada Duta Besar Saudi di Indonesia.

Baca Juga: Jemaah Haji Harus Waspada Cuaca Ekstrem di Arab Saudi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya