Ini Kata Mantan Menlu soal Keketuan Indonesia di ASEAN 2023
Salah satu masalah yang mengganjal adalah krisis Myanmar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tema keketuaan Indonesia di ASEAN pada 2023 telah diluncurkan, yaitu ASEAN Matters: Epicentrum of Growth.
Menurut mantan Menteri Luar Negeri RI, Hassan Wirajuda, sejumlah tantangan harus bisa diatasi oleh Indonesia untuk mencapai keberhasilan dalam tema ini.
Baca Juga: KTT ASEAN-RoK, Jokowi: Ekonomi Hijau Kunci Masa Depan ASEAN
Baca Juga: Keketuaan Indonesia di ASEAN Tahun Depan Ada di Masa Sulit
1. Membuat ASEAN damai
Hassan berpendapat, jika Indonesia ingin kawasan Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan, maka kawasan itu sendiri harus damai terlebih dahulu.
“Dengan kata lain, kalau kita mau jadi Epicentrum of Growth, tantangan utama bagaimana kita membuat ASEAN damai dan aman dengan kita bisa fokus pada ekonomi,” kata Hassan, ketika ditemui di Sekretariat ASEAN, Selasa (29/11/2022).
“Masalah Myanmar adalah gangguan dari keamanan di kawasan ini. Walau sejauh ini belum merambah wilayah tetangga, tapi potensi itu ada,” lanjut dia.
Baca Juga: Menlu Retno: ASEAN Sudah Extra Effort Atasi Isu Myanmar
Baca Juga: Jadi Ketua, Indonesia Ingin ASEAN Tetap Penting dan Relevan