Menlu Retno Tegaskan Komitmen RI Bantu Bangun Pasifik
Hal ini diutarakan ke Menlu Papua Nugini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tiga isu penting diangkat oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat menerima kunjungan dari Menteri Luar Negeri Papua Nugini Justin W. Tkatchenko, Selasa (21/3/2022).
Pertemuan keduanya digelar dalam kerangka Joint Ministerial Commission (JMC) Indonesia-Papua Nugini. JMC terakhir digelar pada 2010 lalu, yang berarti sudah lebih dari satu dekade lamanya.
Retno menegaskan bahwa Indonesia berkomitmen untuk terus melebarkan kerja sama dengan Pasifik.
Baca Juga: Menlu Retno Bahas Investasi dan Perdagangan dengan Jepang
1. Kerja sama kawasan Pasifik
Sebagai bagian dari Pasifik, Indonesia akan terus memastikan bahwa kawasan Pasifik menjadi bagian tak terpisahkan dari Indo-Pasifik yang stabil dan makmur.
“Sebagai Ketua ASEAN, Indonesia bertujuan untuk mendorong keterlibatan yang lebih erat antara ASEAN dan negara-negara Pasifik, termasuk dengan mendorong kerja sama sekretariat ke sekretariat, antara ASEAN dan Pacific Islands Forums (PIF),” tegas Retno, dalam konferensi pers di Kementerian Luar Negeri RI, Jakarta, Selasa (21/3/2023).
Indonesia juga mengajak negara-negara Pasifik, tentunya termasuk PNG, untuk berpartisipasi dalam Indo-Pacific Infrastructure Forum (IPIF), sebagai wadah untuk mendorong kerja sama konkret antar negara di Indo-Pasifik.
“Kami berbagi visi yang sama bahwa suara Pasifik harus didengar dalam mengatasi tantangan umum global seperti manajemen bencana perubahan iklim dan ekonomi biru. Indonesia berkomitmen kuat untuk tujuan ini dan akan terus menjembatani Pasifik ke dunia,” tutur Retno.
Baca Juga: Menlu Retno di G20: Banyak Negara Standar Ganda soal Palestina