Mesir Bakal Bangun Reaktor Nuklir Untuk Pertama Kalinya
Energi nuklir mulai dilirik manfaatnya...
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kairo, IDN Times - Kebutuhan energi yang semakin meningkat, memaksa Mesir untuk melirik sumber energi alternatif lainnya selain pembangkit listrik tenaga fosil. Energi alternatif yang dilirik ini adalah tenaga nuklir yang dipandang sebagai sumber penghasil energi yang cukup mumpuni.
Seperti dilaporkan oleh laman berita Reuters, pemerintah Mesir mengatakan akan membangun pembangkit listrik tenaga nuklir mereka untuk yang pertama.
Menurut rencana, pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir pertama di Mesir itu akan dilaksanakan dalam kurun waktu dua tahun ke depan.
1. Pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir ini merupakan bentuk kerja sama dengan Rusia
Pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir di Mesir ini akan dilakukan oleh Rusia. Pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir ini merupakan bentuk kerja sama bilateral antar kedua Negara.
Pada tahun 2015 yang lalu, Mesir dan Rusia menandatangani sebuat perjanjian tentang pembangunan proyek pembangkit nuklir di Negara Afrika itu.
Bentuk kerja sama yang ditandatangani oleh kedua Negara itu adalah diperpanjangnya pinjaman Rusia kepada Mesir, sebagai upaya untuk menutupi biaya pembangunan fasilitas nuklir tersebut.
Menurut sejumlah berita resmi yang dikutip dari laman Reuters, pinjaman itu bernilai sekitar 25 miliar dolar Amerika Serikat pada tahun 2016 lalu.
Pinjaman yang digelontorkan oleh Rusia itu akan menopang pembiayaan pembangunan sebesar 85 persen, yang meliputi kontrak kerja, jasa hingga pengiriman peralatan pendukung untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir itu. Sementara pemerintah Mesir hanya menanggung 15 persen pendanaan sisanya.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.