Earth Hour 2023 Berlangsung Malam Ini, Diikuti 190 Negara
Berlangsung selama satu jam
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Aksi memadamkan lampu selama satu jam untuk gerakan Earth Hour kali ini bakal menjadi yang terbesar yang pernah ada, diikuti 190 negara mulai pukul 20.30-21.30 pada Sabtu (25/3/2023).
Earth Hour adalah kegiatan global yang diadakan World Wide Fund for Nature (WWF) pada Sabtu terakhir Maret setiap tahunnya, untuk memadamkan lampu selama satu jam, demi keberlangsungan bumi.
"Mulai pukul 20.30 waktu setempat pada tanggal 25 Maret, Earth Hour WWF, gerakan lingkungan akar rumput terbesar di dunia, tahun ini akan menciptakan 'Satu Jam Terbesar untuk Bumi'," tulis WWF di situs resminya.
Baca Juga: Gelar Earth Hour, Pemprov Jakarta Klaim Turunkan Emisi Karbon 110 Ton
1. Berbagai landmark di dunia ambil bagian
Berbagai landmark global di seluruh dunia diharapkan dapat ambil bagian dalam momen ikonik Earth Hour, termasuk Sydney Opera House, Zhouzhuang di Kunshan, Tiongkok dan Beijing National Speed Skating Hall, Taipei 101, Menara Eiffel, Empire State Building, dan Christ the Redeemer.
Untuk pertama kalinya dalam sejarahnya yang telah berlangsung selama 17 tahun, Earth Hour tahun ini juga akan mendorong orang-orang di seluruh dunia untuk 'mematikan' diri mereka sendiri dengan beristirahat sejenak dari rutinitas dan gangguan sehari-hari.
"Jutaan pendukung telah bersiap-siap untuk merayakan Earth Hour tahun ini, dengan banyak orang yang akan ambil bagian dalam kegiatan bersih-bersih pantai, penanaman pohon, dan berbagai acara menarik lainnya yang akan berlangsung di seluruh dunia," tulis WWF.
Baca Juga: Gerakan Earth Hour Sabtu Malam, Jakarta 'Gelap' Satu Jam