TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] Naik Lagi! 7.799 Jiwa di Dunia Gugur Lawan COVID-19

Kasus kematian baru akibat COVID-19 naik dibanding kemarin

Ilustrasi pemakaman jenazah pasien COVID-19. (ANTARA FOTO/FB Anggoro)

Jakarta, IDN Times - Kasus kematian baru akibat COVID-19 kembali alami kenaikan. Berdasarkan data World O Meters, Rabu (29/9/2021), 7.799 jiwa di dunia gugur melawan virus Corona dalam 24 jam terakhir. Angka itu naik dibandingkan penambahan kasus kematian akibat COVID-19 kemarin yang sebanyak 4.970 kasus.

Adapun 5 negara yang melaporkan kasus kematian baru tertinggi ialah Amerika Serikat (AS) dengan 1.775 kasus, Rusia 852 kasus, Brasil 818 kasus, India 375 kasus, dan Malaysia 240 kasus.

Dengan demikian, pandemik COVID-19 yang telah berjalan selama 1,5 tahun ini telah menelan 4.777.671 korban jiwa.

Baca Juga: Inggris Akan Kerahkan Militer karena Kekurangan Sopir Truk BBM

1. Sebanyak 410.384 orang di dunia baru terpapar COVID-19

Seorang pasien COVID-19 meletakkan kedua tangan di kepalanya (ANTARA FOTO/REUTERS/Baz Ratner)

Dalam 24 jam terakhir, sebanyak 410.384 orang dinyatakan terpapar COVID-19. Dengan demikian, virus tersebut telah menjangkit 233.502.923 orang di dunia.

Lagi-lagi, AS mencatatkan tambahan kasus baru konfirmasi positif COVID-19 tertinggi, yakni 93.903 kasus. Kemudian, Britania Raya juga mencatatkan 34.526 tambahan kasus baru COVID-19. Di urutan ketiga ada Turki 28.892 kasus, lalu disusul India 21.901 kasus, dan Rusia 21.559 kasus.

Baca Juga: Penelitian di Australia Buktikan Virus Corona Bukan dari Kebocoran Lab

2. Masih ada 18 juta kasus aktif, 91 ribu pasien dalam kondisi kritis

Ilustrasi suasana pandemik COVID-19 di Teheran, Iran (ANTARA FOTO/Majid Asgaripour/WANA)

Hingga pagi ini, masih ada 18.450.964 kasus aktif COVID-19 di dunia. Di Negeri Paman Sam, kasus aktif mencapai 9.862.425. Lalu di Britania Raya ada 1.344.510 kasus, Rusia 623.692 kasus, Turki 479.198 kasus, dan Iran 451.694 kasus.

Dari angka itu, ada 91.919 pasien COVID-19 di dunia yang sedang dalam kondisi kritis. AS adalah satu-satunya negara yang melaporkan jumlah pasien kritis hingga puluhan ribu, tepat 21.671 orang. Lalu, di urutan kedua ada India 8.944 orang, Brasil 8.318 orang, Iran 6.124 orang, dan Meksiko 4.798 orang.

Baca Juga: [LINIMASA-8] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya