Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bendera Argentina (pexels.com/@pikeriel)

Jakarta, IDN Times - Presiden Argentina Javier Milei, pada Minggu (14/4/2024) malam, mengundang Duta Besar (Dubes) Israel Eyal Sela dalam rapat kabinet darurat. Undangan tersebut bertujuan membahas keamanan dalam negeri Argentina dan krisis di Timur Tengah. 

Sejak terpilih menjadi Presiden Argentina pada akhir 2023, Milei menyatakan dukungannya terhadap Israel. Pada Januari lalu, pemimpin sayap kanan itu pun sempat mengatakan akan berkunjung ke Israel sebagai bentuk penguatan hubungan dengan Argentina. 

1. Israel berterima kasih atas dukungan Argentina

Dalam kesempatan itu, Dubes Israel Eyal Sela berterima kasih kepada Argentina yang ikut mengecam serangan Iran di negaranya. 

"Saya datang di sini untuk mengucapkan terima kasih kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Presiden Israel Isaac Herzog, dan Presiden Javier Milei atas kecamannya terhadap Iran dan memihak di posisi yang benar dalam sejarah dan sesuai dengan fakta," terangnya, dikutip Mercopress.

"Ini adalah serangan pertama Iran ke Israel lewat teritorinya sendiri. Selama ini, Iran melancarkan serangan melalui proksinya di Timur Tengah, melalui organisasi Hezbollah, Hamas, Houthi, serta militan di Suriah dan Irak," sambungnya. 

Sementara itu, juru bicara Kepresidenan Argentina Manuel Adorni mengatakan, pemerintahan Milei sudah menyatakan kejelasannya terhadap posisinya. Ia menyebut posisi Argentina bersama dengan mayoritas komunitas internasional. 

2. Milei batalkan kunjungannya ke Denmark

Presiden terpilih Argentina, Javier Milei. (twitter.com/JMilei)

Setelah serangan Iran ke Israel, Presiden Milei diketahui membatalkan kunjungannya ke Denmark. Padahal, ia akan berkunjung ke Kopenhagen untuk menyelesaikan pembelian 24 pesawat tempur F-16 dalam rangka memodernisasi persenjataan negaranya. 

Dilaporkan EFE, dengan pembatalan ini, kunjungan delegasi Argentina akan dipimpin langsung oleh Menteri Pertahanan Argentina Luis Petri. 

Sehari sebelumnya, Milei sudah berkunjung ke Texas, Amerika Serikat (AS) untuk bertemu langsung dengan CEO Tesla Elon Musk. Ia pun sempat mengadakan pertemuan dengan organisasi Yahudi di Miami. 

Di sisi lain, Menteri Luar Negeri (Menlu) Argentina Diana Mondino mengungkapkan bahwa semua Kantor Kedubes di Israel, Iran, Lebanon, dan Suriah ditutup sementara. Ia pun meminta warganya di empat negara itu untuk terus memperbarui informasi terkini. 

3. Buenos Aires siaga teroris di tengah konflik Israel-Iran

Wali Kota Buenos Aires, Jorge Macri, mengaktifkan kontingen anti-teroris dari Divisi Sensitif Teroris Objektif untuk merespons segala kemungkinan aksi teror imbas pecahnya konflik Israel-Iran. 

"Sesuai dengan informasi soal ekskalasi konflik global, pemerintah Buenos Aires mengaktifkan kembali divisi anti-teroris untuk menjamin keamanan seluruh penduduk. Rencana ini akan memaksimalkan penjagaan untuk memastikan keamanan di seluruh area ibu kota," terang Macri, dikutip Europa Press.

Pecahnya konflik Israel-Iran membuat Argentina waspada karena sudah dua kali dilanda kasus terorisme yang menyasar komunitas Yahudi. Serangan itu ditujukan ke Kantor Kedubes Israel pada 1992 dan Asociacion Mutual Israelita Argentina (AMIA) pada 1994. 

Sementara itu, Argentina merupakan negara dengan populasi Yahudi terbesar di Amerika Latin dan menjadi yang terbesar kelima di dunia. Pekan lalu, Pengadilan Argentina sudah menetapkan serangan AMIA ada kaitannya dengan Iran dan Hezbollah. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team

EditorBrahm