Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gedung Putih Amerika Serikat (commons.wikimedia.org/AmericanXplorer13)

Jakarta, IDN Times – Amerika Serikat (AS) menuduh China memberikan dukungan terhadap aksi blokade yang dilakukan kelompok Houthi Yaman di Laut Merah. Pejabat AS mengatakan, dukungan itu diberikan dalam bentuk citra satelit dari Chang Guang Satellite Technology Co. Ltd. (CGSTL).

CGSTL diketahui terkait dengan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China. Satelit ini diduga memasok sumber intelijen kepada Houthi.

"Kami telah menyampaikan kekhawatiran berkali-kali kepada pemerintah China mengenai peran CGSTL dalam mendukung Houthi untuk membuat Beijing mengambil tindakan," kata pejabat itu, dilansir Anadolu Agency, Jumat (18/4/2025).

1. Beijing disebut tak pernah menginginkan perdamaian

Ilustrasi bendera China di Great Hall of the People, Xicheng District, China. (unsplash.com/Dominic Kurniawan Suryaputra)

Pejabat tersebut menambahkan, dukungan China terhadap Houthi secara diam-diam merupakan wujud bahwa Beijing sama sekali tak pernah menginginkan perdamaian. Ia mengatakan bahwa klaim semacam itu adalah omong kosong China.

"Kami mendesak mitra kami untuk menilai Partai Komunis China dan perusahaan-perusahaan China berdasarkan tindakan mereka, bukan kata-kata kosong mereka," kata pejabat tersebut.

Tammy Bruce, juru bicara Departemen Luar Negeri AS, mengonfirmasi bahwa CGSTL memang secara langsung mendukung serangan Houthi. Ia mengatakan bahwa AS tidak akan menoleransi siapa pun yang memberikan dukungan kepada organisasi teroris asing seperti Houthi.

2. AS gencar lancarkan serangan terhadap Houthi

Editorial Team

Tonton lebih seru di