Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Prabowo di KTT D-8 Mesir (dok. Pool Host D-8)

Intinya sih...

  • Prabowo menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi negara-negara mayoritas muslim yang sering terpecah dan tidak bersatu.
  • Ia menyoroti konflik internal di beberapa negara muslim seperti Sudan, Libya, dan Yaman yang melemahkan posisi umat muslim secara global.
  • Prabowo menyerukan persatuan dan kerja sama di antara negara-negara Muslim untuk memperjuangkan hak-hak mereka dan menjadi kekuatan yang diperhitungkan di dunia.

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi negara-negara mayoritas muslim, yang sering kali terpecah dan tidak bersatu, meskipun memiliki populasi besar dan sumber daya melimpah. Hal itu Prabowo sampaikan dalam sambutannya di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8, Kairo, Mesir, Jumat (20/12/2024).

Prabowo membuka sambutannya dengan mengecam pelanggaran hukum internasional yang terus terjadi, seraya menyoroti ketidakadilan yang dialami umat Muslim di berbagai belahan dunia. Namun, ia juga mengajak peserta KTT menghadapi kenyataan pahit mengenai situasi internal negara-negara mayoritas muslim.

Editorial Team

Tonton lebih seru di