Jakarta, IDN Times - Paus Fransiskus, dalam perayaan Minggu Paskah, mengharapkan perdamaian di Ukraina dari perang yang tidak masuk akal. Paus meminta kepada para pemimpin negara untuk tidak terbiasa dengan perang.
Selain itu, pemimpin Katolik juga mengutip ancaman perang nuklir yang akan membinasakan manusia. Dia berbicara dari balkon tengah Lapangan Santo Petrus dan mengecam perang di Ukraina, tanpa mengutip invasi Rusia yang dilakukan sejak 24 Februari.
Selain menuntut perdamaian, Paus juga meminta orang-orang untuk lebih peduli terhadap konflik-konflik lain seperti yang terjadi di Timur Tengah. Dia mendesak perdamaian dan rekonsiliasi bagi rakyat Lebanon, Suriah, Irak, Libya, serta Yaman.
Rayakan Paskah, Paus Fransiskus Minta Perdamaian di Ukraina