Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rusia Kuasai Mariupol: Tentara Ukraina yang Menyerah Akan Selamat

Sisa-sisa Rumah Sakit Mariupol setelah serangan di Mariupol, Ukraina, pada Rabu 9 Maret 2022. (Dewan Kota MariupoL/AP/CBC)

Jakarta, IDN Times – Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim telah berhasil menguasai seluruh wilayah Mariupol, kota pelabuhan di Ukraina timur. Rusia pada Sabtu (16/4/2022) mengatakan, kota tersebut sudah bersih dari pasukan Ukraina dan tentara bayaran asing.

Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Igor Konashenkov, menginformasikan ada sekitar 1.464 personel militer Ukraina yang menyerang dalam pertempuran di Mariupol. Adapun mereka yang masih melawan telah dikepung di dalam pabrik besi dan baja Azovstal, demikian dilansir ANTARA.

1. Ukraina ancam hentikan segala dialog dengan Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (kiri)/ (Presiden Rusia, Vladimir Vladimirovich Putin. twitter.com/KremlinRussia_E, Volodymyr Zelenskyy, Presiden Ukraina (Twitter.com/ Володимир Зеленський))

Sejak Rusia melancarkan agresi pada 24 Februari lalu, pertempuran sengit telah terjadi di Mariupol, mengingat posisinya sebagai kota pelabuan utama di Laut Azov. Butuh waktu tujuh pekan bagi Rusia untuk menguasai sepenuhnya kota tersebut.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memperingatkan, penyapuan bersih pasukan Ukraina di Mariupol akan mengakhiri segala negosiasi dengan Rusia.

2. Rusia jamin keselamatan pasukan Ukraina yang menyerah

Seorang prajurit Ukraina mengambil posisi di pangkalan udara militer Vasylkiv di wilayah Kiev, Ukraina, Minggu (27/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Maksim Levin.

Otoritas Rusia, sejak Minggu pukul 06.00 waktu setempat atau 10.00 WIB, mengimbau pasukan Ukraina di Mariupol untuk meletakkan senjata dan menyerahkan diri. Jika seruan itu dituruti, Rusia akan menjamin keselamatan nyawa mereka.  

Berdasarkan penuturan Direktur Pusat Manajemen Perlawanan Nasional Rusia, Mikhail Mizintsev, imbauan itu ditujukan kepada pasukan yang terkepung di pabrik baja Azovstal.

“(Ini) murni prinsip kemanusiaan,” kata dia.

3. Rusia beri tenggat waktu bagi pasukan Ukraina untuk menyerahkan diri

Tentara Ukraine bersiap di posisi di pangkalan udara militer Vasylkiv di Kyiv, Ukraina, Sabtu (26/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Maksim Levin.

Rusia memberikan waktu hingga pukul 23.00 waktu setempat, agar pasukan di pabrik tersebut menyerahkan diri. Sampai saat ini, Kiev belum memberikan komentar atas tawaran Moskow.

"Kami menjamin bahwa nyawa semua orang yang meletakkan senjatanya akan selamat,” kata Mizintsev.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us