London, IDN Times - Seorang remaja Inggris yang berhasil mengguncang komunitas intelijen Amerika Serikat bermodal komputer di rumahnya, telah dijatuhi hukuman dua tahun penjara hari Jumat kemarin.
Sang hacker bernama Kane Gamble, yang kini berusia 18 tahun berhasil menjebol email dari kepala CIA dan wakil direktur FBI, serta mengakses puluhan ribu file rahasia Amerika Serikat.
Dilansir dari The Guardian, antara bulan Juni 2015 sampai Februari 2016, saat berusia 15-16 tahun, pendiri Crackas With Attitude (CWA) berhasil mengakses email dan telepon beberapa pejabat intelijen negara tersebut. Termasuk dokumen 'sang sensitif' mengenai operasi militer dan intelijen di Irak serta Afghanistan.