Presiden Aljazair Abdelmadjid Positif COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Aljazair, Abdelmadjid Tebboune, positif terinfeksi COVID-19. Staf kepresidenan Aljazair melaporkan kondisi Tebboune mulai membaik usai mendapatkan perawatan di rumah sakit Jerman.
Otoritas Aljazair menyebutkan Tebboune sedang berada di Jerman tiga pekan lalu untuk melakukan pemeriksaan medis. Saat itu, orang-orang yang ada di pemerintahan positif COVID-19.
1. Presiden Tebboune sedang menghadapi krisis politik di Aljazair
Pria berusia 75 tahun itu terpilih kurang dari setahun saat Aljazair menghadapi krisis politik terbesarnya dalam puluhan tahun dengan gerakan protes massal yang menuntut agar seluruh kelas penguasa diganti.
Didukung kekuatan militer, Tebboune mendorong perubahan pada konstitusi. Meski disepakati dalam referendum pada Minggu, partisipan pemilih sangat rendah, yakni 23,7 persen.
Baca Juga: Aljazair Akan Ubah Konstitusi Meski Hanya Diikuti Sebagian Penduduknya
2. Kondisi Tebboune saat ini bakal menghambat reformasi ekonomi
Editor’s picks
Kondisi Tebboune yang sedang dalam perawatan diperkirakan bakal memperlambat upaya Aljazair meloloskan reformasi ekonomi. Langkah itu bertujuan untuk mengurangi ketergantungan terhadap pendapatan energi yang menyusut.
3. Presiden Tebboune minta warganya disiplin
Sebelumnya, Tebboune mendesak warganya agar lebih disiplin lagi dalam menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19.
Tebboune dalam saluran televisi negara mengatakan pemerintah masih dapat menangani situasi meskipun ada penurunan pendapatan energi, sumber utama keuangan negara.
"Anda harus disiplin. Kita kurang disiplin. Orang harus menghormati tindakan pencegahan dan saran dokter," kata Tebboune.
Baca Juga: Aljazair Akan Ubah Konstitusi Meski Hanya Diikuti Sebagian Penduduknya