Ini Daftar Negara yang Bakal Kirim Bantuan Tank ke Ukraina

27 Jan 2023, 07:01 WIB

Tank Ukraina berjalan menuju kota, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan operasi militer di bagian timur Ukraina, di Mariupol, Ukraina, Kamis (24/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Carlos Barria.

Jakarta, IDN Times - Sejumlah negara anggota NATO kini berlomba-lomba mengeluarkan pernyataan akan menyokong Ukraina dengan alutsista, salah satunya adalah tank.

Setelah mengamankan lusinan tank tempur tersebut, kini Ukraina juga meminta NATO dan negara Barat untuk mengirimkan jet tempur untuk melawan pasukan Rusia,

“Jika kita mendapatkan jet tempur, keuntungan di medan perang akan sangat besar. Bukan hanya F-16, pesawat generasi keempat, ini yang kita inginkan,” kata penasihat menteri pertahanan Ukraina, Yuriy Sak.

Negara mana saja yang berjanji akan kirim tank ke Ukraina?

1. Jerman

Kanselir Jerman, Olaf Scholz. (twitter.com/Bundeskanzler Olaf Scholz)

Sempat maju-mundur, akhirnya Jerman setuju untuk menyumbang 14 tank Leopard 2 ke Ukraina. Jerman akhirnya memutuskan hal itu setelah mendapat kritik dari Ukraina dan komunitas internasional, karena Berlin dianggap lambat membantu Kiev.

Jerman juga mengizinkan negara-negara lain yang memiliki tank Leopard 2 untuk mengirimkan ke Ukraina. Namun, kedatangan kloter pertama tank ini memang membutuhkan waktu hingga bisa sampai ke medan perang.

"Kami harus selalu memperjelas dalam segala hal yang kami lakukan bahwa kami melakukan apa yang diperlukan dan apa yang mungkin untuk mendukung Ukraina. Tetapi pada saat yang sama, kami mencegah perang meningkat menjadi perang antara Rusia dan NATO,” kata Kanselir Jerman, Olaf Scholz.

2. Amerika Serikat

tank M1A2 Abrams merupakan varian paling canggih dari keluarga tank M1 Abrams

Amerika Serikat (AS) juga akan menyelesaikan rencana pengiriman tank M1 Abrams ke Ukraina dalam waktu dekat. Rencananya, AS bakal mengirim 30 tank Abrams ke Kiev.

Kendaraan lapis baja yang disebut sebagai tank terbaik di dunia itu, mungkin akan dikirim di bawah program Ukraine Security Assistance Initiative AS. Program itu memungkinkan AS membiayai pembelian senjata dan peralatan untuk Ukraina, bukan mengambil dari stok yang ada.

AS sebelumnya telah menolak memasok Abrams karena senjata itu rumit, mahal, sulit dirawat dan butuh waktu lama untuk melatih pengoperasiannya, kata Wakil Menteri Pertahanan untuk Kebijakan, Colin Kahl.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin menjelaskan, Barat tidak boleh menyediakan Ukraina sistem senjata yang tidak dapat diperbaiki dan tidak dapat dipertahankan.

Sedangkan tank Leopard Jerman lebih irit, unggul dalam manuver, terlindungi dengan baik dan banyak negara sekutu yang sudah memilikinya, sehingga pasukan Ukraina akan butuh waktu lebih sedikit dalam pelatihan daripada Abrams.

3. Polandia

Polandia pun berkomitmen untuk mengirim tank ke Ukraina guna melawan pasukan Presiden Vladimir Putin. Polandia juga meminta izin ke Jerman untuk mengirimkan tank Leopard bikinan Jerman untuk dipasok ke Ukraina.

Polandia sendiri siap untuk mengirim 14 tank Leopard 2 buatan Jerman dalam kerangka koalisi negara internasional.

4. Inggris

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak (Twitter.com/'Rishi Sunak)

Inggris juga akan mengirimkan tank tempur utama buatan mereka ke Ukraina. Inggris bahkan menjadi negara Barat pertama yang memasok alutsista berat ke Kiev.

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak mengatakan, tank-tank sumbangan Inggris ke Ukraina tersebut adalah tanda bahwa Inggris selalu mendukung Ukraina.