Jakarta, IDN Times - Delapan warga Palestina tewas dalam serangan udara Israel pada Minggu kemarin yang menyasar sebuah sekolah pelatihan di dekat Kota Gaza, yang digunakan untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan.
Serangan ini menghantam beberapa bagian dari sekolah yang dikelola oleh Badan PBB untuk Pengungsi Palestina atau UNRWA.
“Sekolah ini digunakan untuk memberikan bantuan. Warga juga datang mengantre kupon, ada pula yang mengungsi dari rumahnya dan mereka berlindung di sini. Tiba-tiba kami mendengar ada yang jatuh, kami langsung lari,” kata salah seorang saksi mata bernama Mohammed Tafesh, dikutip dari Channel News Asia, Senin (24/6/2024).