Jakarta, IDN Times - Festival Budaya Queer Seoul kembali digelar di ibu kota Korea Selatan pada Sabtu (14/6/2025), tak lama setelah negara tersebut memilih presiden liberal baru. Meski berlangsung meriah, perayaan tahunan komunitas LGBTQ+ itu tetap diwarnai protes dari kelompok konservatif.
Di tengah upaya komunitas LGBTQ+ Korea Selatan memperluas penerimaan sosial, kelompok konservatif masih menentang keras pengesahan undang-undang antisdiskriminasi dan pengakuan hukum atas kemitraan sesama jenis.