Jakarta, IDN Times - Kepala Unit Intelijen Finansial Meksiko (UIF) bernama Santiago Nieto pada Senin (8/11/2021) memutuskan untuk mundur dari jabatannya. Hal ini setelah ia terlibat skandal dengan ditemukannya sejumlah uang ribuan dolar AS dalam acara pernikahannya di Guatemala.
Padahal Nieto selama ini adalah orang kepercayaan Presiden Andres Manuel Lopez Obrador untuk memberantas kasus korupsi dan pencucian uang yang marak terjadi di Meksiko.
Santiago Nieto mundur dari jabatannya sebagai kepala UIF setelah tersandung kasus skandal penyelundupan uang dalam pernikahannya. Hal itu tercium setelah otoritas Guatemala menangkap basah adanya uang sebesar 35 ribu dolar AS atau Rp498 juta dalam pernikahan mewahnya.
Dikutip dari Market Research Telecast, kepala UIF itu diketahui sedang melangsungkan acara pernikahan di Hotel Santo Domingo, Antigua, Guatemala. Pejabat berusia 48 tahun itu diketahui menikahi Carla Humphrey yang merupakan penasehat di Institut Elektoral Nasional (INE) pada Sabtu (6/11/2021).
Nieto juga mengungkapkan dalam cuitan Twitternya bahwa, "Sebelum semuanya terdampak oleh sejumlah kritikan akibat skandal ini. Maka saya mengumumkan pengunduran diri saya selaku kepala UIF. Saya ucapkan loyalitas saya kepada AMLO dan istri saya Carla Humphrey."
Pernikahan mewah Nieto dan Humphrey mengundang perhatian berbagai khalayak lantaran sejumlah pejabat di lingkungan pemerintahan Meksiko beserta pebisnis diundang dalam acara tersebut.
Skandal itu terungkap ketika petugas kepolisian Guatemala menahan pesawat jet pribadi yang ditumpangi 10 orang. Diketahui Sekretaris Pariwisata Mexico City, Paola Félix Díaz dan suaminya serta pemilik media El Universal, Juan Francisco Ealy Ortiz ada di dalam pesawat yang hendak menuju ke acara pernikahan.
Kemudian, polisi menemukan amplop yang berisikan uang sebesar Rp498 juta di dalam pesawat tersebut. Namun, seluruh penumpang pesawat mengaku tidak mengetahui uang tersebut berasal, meski terdapat dugaan bila uang itu digunakan sebagai hadiah pernikahan Nieto, dilansir dari laman El Pais.
Al Jazeera melansir bahwa setelah munculnya skandal itu, Paola Félix ditahan di Bandara Guatemala dan sekembalinya ke Meksiko ia memutuskan untuk mengundukan diri dari jabatannya. Meski begitu, ia menolak segala tuduhan dan mengaku bahwa dirinya tidak bersalah.
Pada Senin (8/11/2021) malam, ketika AMLO tiba di Mexico City usai menghadiri acara pertemuan Dewan Keamanan PBB di New York. Pemerintah Meksiko langsung mengumumkan mantan anggota legislatif bernama Pablo Gomez Alvarez sebagai kepala UIF menggantikan Santiago Nieto.
Presiden AMLO juga turut mengritik pernikahan tersebut dan menyebut pernikahan itu penuh skandal. "Ini adalah acara yang penuh skandal, acara yang seharusnya bersifat pribadi. Namun kepentingan publik di Meksiko jauh lebih luas, sehingga akan lebih banyak kepentingan pribadi yang terungkap" ungkapnya, dalam laman Reuters.
Nieto diketahui sebagai salah seorang yang berpengaruh dalam penanganan korupsi serta pencucian uang di Meksiko. Bahkan, ia ikut berpartisipasi dalam Operasi Agave Biru yang dikoordinasi dengan Pemerintah Amerika Serikat pada Juni 2020 lalu. Kala itu, UIF berhasil memblokir 1.478 akun milik orang yang terkait dengan Kartel CJNG.
Pada September tahun ini, UIF juga melaporkan sudah membekukan 129 akun bank di Provinsi Meksiko lantaran diduga berhubungan dengan organisasi kriminal. Beberapa di antaranya adalah Kartel Tláhuac, Cartel del Golfo, CJNG, Guerreros Unidos, La Familia Michoacana, La Unión Tepito dan lainnya, dikutip dari Market Research Telecast.