Jakarta, IDN Times - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un menegaskan bahwa negaranya bakal menjadi negara dengan kekuatan nuklir terkuat di dunia.
Media pemerintah Korut, KCNA, melaporkan Kim menyatakan pengumuman tersebut ketika ia mempromosikan sejumlah perwira militer yang terlibat dalam peluncuran rudal balistik Korut, Hwasong-17, Sabtu (26/11/2022) kemarin.
Kim menyatakan bahwa Korut kini sedang membangun kekuatan nuklir untuk melindungi kedaulatan negara dan rakyatnya.
“Tujuan akhir negara ini adalah memiliki kekuatan strategis paling kuat di dunia, kekuatan absolut yang belum pernah ada di abad ini,” kata Kim, dikutip dari Channel News Asia, Senin (28/11/2022).
Kim mengklaim, rudal Hwasong-17 atau yang biasa disebut ICBM merupakan rudal antarbenua yang bisa mencapai Amerika Serikat.
Korut meluncurkan rudal ICBM pada 18 November 2022 kemarin. Peluncuran ini menuai kritikan dari sejumlah pihak, termasuk AS.
Peluncuran ini disebut Dewan Keamanan PBB merupakan eskalasi serius dan ancaman terhadap perdamaian dan keamanan internasional.
Sementara itu, Presiden China Xi Jinping memastikan China bersedia bekerja sama dengan Korea Utara. Pernyataan ini disampaikan Xi dalam sebuah surat kepada pemimpin Korut, Kim Jong Un.
“Kerja sama ini meliputi perdamaian, stabilitas dan kemakmuran regional serta global,” tulis KCNA, mengutip isi surat Xi kepada Kim.
Amerika Serikat disebut akan meminta bantuan China untuk membantu mengendalikan dan membujuk Korut terkait peluncuran uji coba rudal balistik.
Namun, dalam kutipan KCNA itu, tak disebutkan apakah Xi membahas soal uji coba rudal dalam suratnya kepada Kim.