Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Komeito Jepang Bawa Surat Ishiba untuk Xi Jinping

Bendera Jepang (Toshihiro Oimatsu from Tokyo, Japan, CC BY 2.0, via Wikimedia Commons)
Intinya sih...
  • Tetsuo Saito, Pemimpin Komeito Jepang, kunjungi China membawa surat dari Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba untuk Presiden China Xi Jinping.
  • Saito akan membahas larangan impor makanan laut dan daging sapi Jepang oleh China sejak 2001 dan 2023.
  • Kunjungan ini mencerminkan upaya Jepang menjaga keseimbangan hubungan dagang dengan China dan Amerika Serikat.

Jakarta, IDN Times – Tetsuo Saito, Pemimpin Komeito Jepang, memulai kunjungan tiga harinya ke China pada Selasa (22/4/2025). Ia membawa surat pribadi dari Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba untuk disampaikan kepada Presiden China Xi Jinping. Begitu tiba di Beijing, ia langsung bertemu dengan Liu Jianchao dari Departemen Internasional Partai Komunis China.

“Saya ingin mengadakan pembicaraan terbuka dengan (pejabat China) mengenai kekhawatiran rakyat Jepang terhadap China dari sudut pandang yang berbeda dengan pemerintah,” kata Saito, dikutip dari The Mainichi, Rabu (23/4/2025).

Ia mengungkapkan bahwa surat itu diserahkan kepadanya sehari sebelum berangkat ke Beijing.

1. Saito akan angkat isu ekspor makanan Jepang ke China

ilustrasi hasil tangkapan nelayan (pexels.com/David Dibert)

Saito diperkirakan akan membahas larangan impor makanan laut Jepang yang diberlakukan China sejak Agustus 2023. Larangan itu muncul setelah Jepang mulai melepaskan air limbah radioaktif yang telah diolah dari PLTN Fukushima ke Samudra Pasifik. Selain itu, Saito juga akan mengangkat pelarangan daging sapi Jepang yang masih berlaku sejak wabah penyakit sapi gila pada 2001.

Dilansir dari Japan Times, Rabu (23/4/2025), Meskipun kedua negara sepakat pada 2024 untuk memulai kembali ekspor, China belum membuka keran perdagangan secara resmi. Otoritas China mengklaim bahwa pengujian tambahan masih diperlukan, dan uji tahap kedua yang melibatkan China baru saja selesai pekan lalu.

Saito menyebut pembicaraan ini penting untuk membangun kepercayaan dua arah dalam isu-isu perdagangan.

2. Kunjungan ini dinilai simbol kemitraan strategis kedua negara

Fumio Kishida, Perdana Menteri Jepang, mengadakan pertemuan dengan Xi Jinping, pemimpin Partai Komunis China, di San Francisco pada 2023 saat KTT APEC berlangsung.

Dilansir dari Global Times, Rabu (23/4/2025), Lü Hao dari Akademi Ilmu Sosial China menilai kunjungan Saito membawa potensi kerja sama yang positif. Ia menyebut hubungan sejarah antara Komeito dan China memberi nilai tambah khusus dalam misi diplomasi ini. Ia juga mengatakan bahwa sejak 2024, China dan Jepang telah mencapai beberapa kesepahaman penting untuk memperkuat kemitraan strategis yang saling menguntungkan.

Kunjungan ini juga mencerminkan upaya Jepang menjaga keseimbangan hubungan dagangnya. Di satu sisi dengan China sebagai mitra dagang terbesar, dan di sisi lain dengan Amerika Serikat (AS) yang merupakan sekutu keamanan utama. Saat ini, Jepang tengah melakukan negosiasi dagang dengan Washington untuk mencari pengecualian dari tarif besar yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump.

3. China sambut delegasi Komeito tapi belum beri sinyal hasil konkret

ilustrasi bendera China (pexels.com/aboodi vesakaran)

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Guo Jiakun, mengatakan China menyambut kedatangan delegasi Komeito Jepang. Namun, ia tidak merinci agenda atau hasil yang diharapkan dari pertemuan ini, dan menyerahkan detailnya pada otoritas terkait.

Sementara itu, Lü Chao dari Akademi Ilmu Sosial Liaoning mengingatkan bahwa tekanan tarif dari AS bisa berdampak besar pada ekonomi Jepang. Ia melihat kebutuhan kerja sama ekonomi dengan China semakin mendesak bagi Tokyo.

Namun, sejumlah analis menganggap kunjungan ini tak akan mengubah relasi dua negara secara fundamental karena masih ada isu besar yang belum terselesaikan, seperti Taiwan dan sejarah masa lalu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us