Jakarta, IDN Times - Kementerian Pertahanan (Kemhan) Lithuania, pada Kamis (21/8/2025), memutuskan untuk menutup wilayah udara secara parsial di sekitar perbatasan Belarus. Langkah ini menyusul dua insiden masuknya drone dari Belarus pada Juli.
“Kebijakan ini diresmikan dalam menanggapi situasi keamanan dan risiko yang berdampak kepada rakyat Lithuania, termasuk membahayakan penerbangan sipil imbas inkursi drone,” tandasnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, situasi di perbatasan Lithuania dan Belarus sepanjang 679 km terus menegang imbas masuknya ribuan migran. Kini, situasi kembali memanas akibat inkursi drone pengintai Gerbera yang diduga milik Rusia.