Jakarta, IDN Times - Para pemimpin Eropa dari Inggris, Prancis, Jerman, dan Polandia, bersama Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, pada Sabtu (10/5/2025), mendesak Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menyetujui gencatan senjata tanpa syarat selama 30 hari di Ukraina yang rencananya dimulai pada Senin, 12 Mei 2025.
Jika Rusia menolak, mereka mengancam akan menerapkan sanksi besar-besaran dan meningkatkan bantuan militer untuk Ukraina.
Kunjungan simbolis ke Kiev ini dilakukan oleh Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Friedrich Merz, dan Perdana Menteri Polandia Donald Tusk.
Mereka juga mengadakan panggilan telepon dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, yang mendukung usulan gencatan senjata tersebut. Ancaman sanksi baru ini menargetkan sektor energi dan perbankan Rusia.