Ngajak Inklusif, China: Ada Negara yang Utamakan Kepentingan Sendiri

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri China Wang Yi mengatakan Negeri Tirai Bambu akan terus bekerja sama dengan semua negara dalam rangka memperkuat konektivitas dan keterbukaan. Dia pun menekankan bahwa China mempromosikan inklusivitas.
"Kerja sama harus saling menguntungkan meskipun ada negara yang mengutamakan kepentingannya sendiri. Kerja sama harus dilakukan secara positif untuk mencapai keuntungan bersama,"ujar Wang Yi dalam forum "Global Town Hall 2021" yang digelar secara virtual di Jakarta, Sabtu.
Sikap tersebut kerap dikemukakan China belakangan ini. Langkah kerja sama dan kemitraan dengan berbagai negara tengah digabungkan Negara Tirai Bambu. Senin (22/11/2021), China akan memimpin memimpin konferensi tingkat tinggi (KTT) peringatan 30 tahun kemitraan dialog China dengan negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
1. Janji tidak mencari konfrontasi
China menegaskan mereka tidak menginginkan konfrontasi atau konflik dengan negara mana pun. Wang Yi mengatakan mereka percaya perpecahan akan berujung pada jalan buntu.
"China siap melakukan kerja sama dengan semua negara untuk mendukung nilai-nilai kemanusiaan serta praktik multilateralisme," ujarnya.