Normalisasi Hubungan, Israel-UEA Gelar Laga Sepakbola Persahabatan

04 Feb 2021, 07:35 WIB

(Instagram/alainfcae)

Jakarta, IDN Times - Klub sepak bola di Uni Emirat Arab (UEA) Al-Ain akan menjalani pertandingan persahabatan dengan Maccabi Haifa, klub sepak bola di Israel, sebagai seremoni normalisasi hubungan antara dua negara sejak tahun lalu.

Al-Ain dan Maccabi Haifa merupakan dua klub sepak bola yang paling sukses di liga masing-masing. Mereka sepakat untuk menggelar dua pertandingan persahabatan, laga pertama diselenggarakan di UEA dan laga kedua di Haifa. Namun, waktu pertandingan belum ditetapkan.

"Saya senang menyaksikan momen penting dalam sejarah pertandingan Israel dan Emirat, dan untuk olahraga secara umum," kata Presiden Maccabi Haifa FC Yaqoub Shahar sebagaimana dilaporkan Times of Israel, Kamis (4/2/2021).

1. Normalisasi hubungan juga akan memajukan dunia sepak bola

(Instagram/maccabihaifafc)

Atas asistensi Amerika Serikat (AS), UEA menjadi negara teluk pertama yang menormalisasi hubungannya dengan Israel sejak Agustus 2020. Mereka kemudian menandatangani kesepakatan resmi di Washington pada September 2020.

Ketua investasi klub Al-Ain, Mohamed Thaaloob, mengatakan bahwa manfaat dari normalisasi hubungan juga akan dirasakan pada sektor olahraga. "[Perjanjian] akan mengkonsolidasikan dan menjembatani kebijakan pembangunan dan kerjasama antara dua klub besar di berbagai bidang, termasuk pemasaran, kerja sama teknis, investasi, kegiatan komersial, media dan olahraga," kata Thaaloob.

2. Federasi sepak bola UEA dan Israel juga telah menjalin kesepakatan

(Instagram/diaasabia10)

Pada Oktober 2020, federasi sepak bola UEA dengan Israel telah menandatangani perjanjian kerja sama untuk mempromosikan hubungan olahraga yang lebih erat.

Sebelum perjanjian, klub Emirat Al-Nasr juga merekrut pemain Israel keturunan Palestina Diaa Saba, yang menjadikannya sebagai pemain Israel pertama yang menandatangani kontrak dengan klub di liga Arab.

3. Langkah politik UEA diikuti oleh negara teluk lainnya

Presiden Donald J Trump bersama petinggi Bahrain dan Uni Emirat Arab di Gedung Putih (www.twitter.com/@WhiteHouse)

Keputusan Emirat untuk menormalisasi hubungan dengan Israel diikuti oleh negara-negara teluk lainnya, seperti Bahrain kemudian disusul Sudan pada Januari 2021.

Sebelumnya, pada Desember 2021, Maroko juga mengambil langkah politik yang sama. Kesepakatan diplomatik tersebut membuat Washington mendukung pemerintahan Maroko atas wilayah sengketa wilayah di Sahara Barat.

Hingga tahun lalu, hanya Mesir pada 1979 dan Yordania pada 1994 yang telah menormalisasi hubungan dengan Israel.